Chapter Two

24 5 0
                                    

!! Selamat Datang Di Lapak Ta !!
⚠️ Di larang menjiplak cerita ⚠️
Jangan lupa vote and comment !

HAPPY READING



Saat ini Zoey sudah berada di mansion miliknya mansion besar yang hanya dihuni olehnya dan satpam. Iya memarkirkan motor nya  lalu masuk ke dalam mansion dan langsung naik ke atas untuk ke kamarnya. Zoey merebahkan tubuhnya di kasur king Size  miliknya. saat ia mencoba untuk menutup matanya tiba-tiba handphonenya bergetar menampilkan notifikasi dari sahabat² nya

Liana my luvv
_________

Jadi nga? Kita udh kumpul nih

Ya, gua siap² dlu

Ya, gua tunggu

Kumpul di mana?

Rumah chelsie

Percakapan mereka berakhir di situ Zoey mulai siap-siap dari mandi, memakai baju terakhir merias wajahnya hanya memerlukan waktu 15 menit ia sudah siap dengan setelan celana hitam, kaos dalam putih dan dibalutkan kemeja hitam tanpa dikancingkan olehnya

"Udh lah klo masalah dandan nga perlu tebel² kek tante² girang nti jadi nya" ucap Zoey sambil melihat dirinya di kaca full body

Iya menyambar hp-nya lalu bergegas turun ke bawah ia akan pergi menggunakan moge kesayangannya itu

*Skip perjalanan*

Saat ia sudah sampai di rumah chelsie. Iya mengklakson agak mereka kluar dari rumah

"Lama kali kau, sampe berkerak kami nunggu ny" ucap Liana sambil memainkan kunci motor nya

"Cuma 20 menit njer, lama dari mana. Udah cepet itu." Ucap Zoey sambil memasukkan hp nya yang ia pakai untuk melihat jam tadi

"Ayok lah otw sebelum sore kali" ucap chelsie sambil memanaskan moge nya

"Ayo lah gas" ucap mereka serempak

Mereka melajukan motor mereka dengan kecepatan sedang sambil menikmati suasana sore menjelang malam itu. mereka membawa motornya dengan beriringan Chelsea dan Christy di sayap kiri, Queen dan Liana di sayap kanan sedangkan Zoey yang memimpin di depan

Saat sudah sampai mereka memarkirkan moge mereka di sana, lalu mereka masuk dan duduk di tempat yang sudah mereka booking sebelumnya.

"Katanya cafe nggak tahunya club apalah dia apalah" ucap zoey sambil geleng-geleng kepala melihat sahabatnya hanya cengengesan seperti tidak mempunyai dosa

Mereka hanya memesan makanan ringan dan air putih saja, walaupun mereka seperti berandalan tetapi percayalah. mereka tidak berani meminum minuman yang dilarang oleh agamanya.

"Eh eh lihat itu bukannya CIA, Rara, kia, sama aca ya kok mereka di sini joget² pula" ucap Liana sambil memperhatikan orang yang baru saja dikatakan olehnya

Mereka pun serentak mengikuti arah tunjuk Liana. dan benar saja itu memanglah mereka.

"Cia? Rara? kia? aca?, kenapa aku tidak asing dengan nama itu" batin Zoey sambil memperhatikan gerak-gerik orang yang sedang  Zoey pikirkan. Zoey memperhatikan gerak-gerik wanita yang sedang berjoget-joget di bawah lampu disko itu. dan saat orang yang  ia perhatikan dari tadi berbalik badan

Lovers To EnemiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang