Lovers To Enemies

CHAPTER FOURTEEN

Halo
Up lagi nieh
Sorry kalo up nya lam ye
Reporting is prohibited

HAPPY READING

_____________________________

kini malam hari telah tiba dan Zoey masih betah tidur sedari tadi setelah para Abang nya pergi ia memutuskan untuk langsung tidur

Brakk

Suara dobrakan pintu membuat Zoey terkejut dan reflek bangun dan duduk. Setelah ia terduduk zoey langsung melihat siapa yang mendobrak pintu kamar nya sekuat itu

"Bangun KEBO!"teriak El di pintu kamar Zoey

"Anjir Cok" ucap Zoey yang terkejut dengan apa yang baru saja di lakukan oleh Abang nya itu

"bangun temen lu noh nyariin di bawah" ucap El sambil memainkan handphonenya

"Hah"ucap Zoey yang masih mengumpulkan nyawanya

"Hah hoh hah hoh, temen lu itu nungguin di bawah" ucap El kesal dengan Zoey

"Oh iya nti aku ke bawah" ucap Zoey sambil mengucek² mata nya

Setelah Zoey mengatakan itu El langsung menutup pintu kamar Zoey dan pergi dari sana

"Anjir lah.ck, babi" umpat Zoey lalu turun dari kasur nya dan pergi ke kamar mandi

Setelah selesai ia mengeringkan rambutnya dan pergi ke bawah

"Ngapa dah?" Tanya Zoey kepada sahabatnya

"Ayok ke tmpt biasa"ucap Liana dengan serius

"*Tempat biasa? Ada apa? Apakah ada masalah?* " Batin Zoey yang bertanya²

"Ya gue siap²" ucap Zoey lalu pergi ke atas untuk mengganti baju nya

Kini Zoey sudah selesai dengan setelan serba hitam nya tidak lupa dengan jaket kulit berlambang bulan yang bersinar di bagian kiri jaket tersebut dan di bagian kanan bertuliskan status nya dan nama nya. Tidak hanya Zoey para sahabatnya kini juga memakai jaket kulit yang sama

Tak perlu berlama² mereka langsung saja keluar dan mengendarai motor mereka agar cepat sampai di tujuan

*Skip perjalanan

Kini Zoey dan sahabatnya sudah sampai di markas utama mereka yang letak nya agak jauh dari perkotaan

Zoey dan sahabatnya memarkirkan motornya, mereka langsung bergegas untuk masuk ke dalam markas utama mereka itu

"Ada apa?" Tanya Zoey kepada anggota lainnya

"Lapor buketu ada yang membocorkan informasi dan rahasia markas dan juga ada yang membocorkan mengenai penyusunan² rencana kita buketu"ucap Aksa selaku anggota yng menjaga markas tersebut

"Siapa yang membocorkan?" Tanya Zoey kepada Aksa

"Belum di ketahui buketu kita masih nyari orang yang membocorkan informasi nya buketu" ucap Aksa kepadamu Zoey selaku ketua di situ

"Kumpulin semua anggota baris di depan markas semua" ucap Zoey dengan lantang kepada Aksa

"Siap buketu" ucap Aksa sambil memberikan hormat lalu pergi untuk memberi tahukan kepada anggota lainnya

Kini semua anggota sudah berkumpul dan berbaris di depan markas dengan Zoey dan kelima sahabatnya di depan

"Gua tanya siapa yang membocorkan informasi tentang geng kita!" Tanya Zoey dengan lantang suaranya khas nya menggelegar semua yang mendengar nya langsung menunduk

Hening

"GUA TANYA SIAPA YANG MEMBOCORKAN INFORMASI NYA!"teriak Zoey dengan lantang menatap tajam satu persatu anggota nya

"Izin buketu" ucap Aksa mengangkat tangan nya

"Ya" ucap Zoey menatap ke arah Aksa

"Jika anggota biasa yang membocorkan informasi penting seperti itu kek nya nga mungkin buketu, anggota biasa tentu nya tau nya tentang informasi² biasa aja kaya rencana penyerangan dan lain² nga sampe informasi² penting buketu. Kalau pun ada yang membocorkan informasi penting itu kan yang membahas buketu sama anggota inti atau sahabat² buketu kita kan ngga ikut dalam membahas informasi penting buketu jadi kita bisa di bilang ngga salah buketu" ucap Aksa panjang lebar

Zoey berfikir sebentar ada benar nya juga yang membahas informasi penting seperti ini kan dia dan sahabatnya

"Jika ada yang mendengar kan dari luar?" Tanya Zoey Kepada Aksa

"Tentu saja tidak bisa buketu ruangan pembahasan informasi penting itu kedap suara buketu jika pun ada yang mendengar kan dari luar itu tidak akan terdengar dari luar buketu, atau jika ada yang masuk ke ruangan itu pastinya kami tidak bisa buketu yang bisa masuk ruangan itu kan cuman buketu sama anggota inti kami boleh masuk kalo kamu di izinkan buketu" jawab Aksa panjang lebar

Zoey hanya mengangguk² kan kepalanya saja

*Benar apa yang di katakan oleh Aksa yang memiliki akses bebas keluar masuk di ruangan itu hanya gua dan sahabat gua ruangan itu juga kedap suara* batin Zoey

"Oke bubar semua kembali ke rumah masing²" ucap Zoey dengan lantang

"SIAP BUKETU" ucap anggota lainnya dan memberikan hormat lalu pergi meninggalkan markas tersebut

Zoey beralih menatap sahabatnya

"Siapa?" Tanya Zoey menatap satu persatu sahabatnya

"Kita ngga mungkin lah ngelakuin itu,buat apa coba" ucap Chelsie menautkan kedua alis nya

"Lu nyurigain kita?" Tanya Liana kepada Zoey

"Ah udah lah nti gua pikirin lagi ayo pulang" ucap Zoey dan berjalan ke arah parkiran bersama sahabatnya

Ternyata...

*Sorry Zoey gua dipaksa* batin seseorang

_____________________________

SGINJ DLU YA
BYE
TYPOOOO BANYAK
HEHE