Chap - 2¹

186 109 10
                                    

17 Mei 2024
ㅤㅤㅤㅤㅤ

[ Biasakan vote sebelum membaca! ]






——————

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






⟣꯭─꯭─꯭─꯭─꯭─꯭─꯭─꯭─꯭─꯭─꯭─꯭⟢

ㅤㅤㅤㅤㅤ
Semua orang kini tengah berkumpul di ruang rapat, betul sekali— di ruangan itu juga disediakan ruangan untuk rapat mereka khusus. Ini, agar tidak ada informasi bocor, apalagi Komisaris Choi berpesan agar kasus ini jangan sampai diliput media.

Taehyung mulai menjelaskan detail kasus. Berdiri didepan rekannya dengan satu kancing kemeja yang terbuka, kedua lengan kemeja ia lipat hingga siku, rambut yang ia sisir rapih kebelakang menampakkan jidat mulus tanpa kerutan. Taehyung terlihat panas dengan tampilan seperti itu, Taehyung itu tipikal lelaki formal yang salah pekerjaan.

"Aku sudah menandai kesamaan dari setiap kasus yang tengah kita tangani," Taehyung menunjuk pada berkas yang berada di depan mereka.

Sembari mendengarkan penjelasan Taehyung, semua mulai membuka berkas mereka, melihat dengan seksama mengenai points penting dari kasus tersebut.

"Disini kita memiliki 5 korban dalam jangka waktu 3 bulan,— semua korban adalah seorang yeoja dengan rentan usia 20-25 tahun, dengan 3 diantaranya adalah pegawai kantor dan 2 lainnya mereka adalah mahasiswa.

-Mereka semua tinggal di Seoul seorang diri. Sebelum ditemukan, kelima korban ini sempat dinyatakan hilang, diperkirakan selama satu minggu. Ada banyak laporan orang hilang di Seoul, dan 4 diantaranya adalah dari 5 korban yang kita temukan."

Yoongi mengacungkan tangan nya, "aku dengar, barang-barang mereka tidak ditemukan di TKP."

Taehyung menganggukkan kepalanya, berjalan menuju sisi kiri sembari memainkan bolpoin nya.

"Salah satu ciri dari si pembunuh, ia hanya meninggalkan korban tanpa barang korban disisinya," nampak berfikir sebelum kembali melanjutkan— "oleh sebab itu, kasus ini dikira perampokan oleh polisi setempat."

Mendengar penjelasan Kim Taehyung, semua mengangguk setuju. Polisi setempat akan mengira ini bukan kasus pembunuhan disengaja, karena barang-barang korban yang tidak ditemukan, membuat alibi baru bahwa mereka tengah dirampok.

Tapi, bagi Taehyung yang memang jeli dalam mengamati sebuah kasus, ia jelas langsung mengenali, jika ini adalah kasus pembunuhan disengaja. Bukan perampokan atau sebagai nya.

"Maafkan aku, apa aku terlambat?" Pintu kaca itu dibuka dengan sedikit kasar, menampilkan sosok dengan jas putih khas dokter nya berjalan masuk, reflek semua yang berada di sana menengok ke arah nya.

G. Detective - BTS [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang