akhirnya setelah perdebatan perjodohan mereka berangkat sekolah namun naas nya bel sudah berbunyi dan gerbang sudah di tutup.
"gara gara bara kan lamaa jadi keburu bel kita masuk gimana."
alia mendengus kesal sekali pada bara rasanya ingin menggeplak kepala bara saat ini juga apa boleh?
"mmm gapapa yaa lia kita pergi aja jalan jalan kita kan belum jalan jalan liaa."
"ck setera kamu laa pusing aku tapi kalo ayah sampe tau sii yaaa kamu tau kan haahaha."
"itu aman aja sii bara ntar wa kepala sekolah nyaa kita pergi saja okeiii."
"hmm iya iyaa deh terserah bara aja."
akhirnya mereka memutuskan pergi ke sesuatu tempat alia diam saja mengikuti apa yang bara mau.
"loh kamu ngapain ajak aku ke danau bara mau apa."
"dah diem bentar lagi sampee, liat danau nya aja baguss kan."
setelah lama melewati perjalanan yang lumayan panjang bara dan alia sampai di tempat tujuan.
"baraa kita dimanaa cantikk bangett pemandangannya."
"ini tempat rahasia aku alex dan gio liaa, yuk kesanaa."
disini alia sangat nyaman seperti di surgaa ada danau dan ternyata ada rumah pohonnya jugaa dan ada air terjun sangat indahh alia rasanya tidak mau pulang.
"gimana suka gaa."
"suka bangett baraa lia sukaa kita naik ke rumah pohonnya bolee?"
"boleh sayang ayoo."
disana rumah pohonnya premium sekalii ada kasur kamar mandi layaknya rumah yang minimalis.
"baraa ini bungga, coklat sama dimsumnya siapaa lucuu sekali cantikk."
"buat kamu cintaku maapin waktu itu yaa aku lupaa karna terlalu asik sama kamu maapp."
"iyaa gapapaa terimakasih yaaa sinii sinii peluk duluu."
bara memeluk alia sangat eratt beberapa menit dia baru ingat sesuatu.
"liaa yang waktu itu sama lia siapaa."
"ooo itu apin dia temen aku pas di jakarta."
"dia suka ya sama kamu?."
"gatau tuu tanya aja sendiri."
"liaa mau peluk lagii sambil bobo."
"iyaa ayo sini ke kasur bobo trus liaa mau mam dimsum nyaa."
baru beberapa menit akhirnya bara tertidur dengan pulas lia binggung apa bara tidak tidur tadi malam apa bara masi sering balapan?.
"nanti deh aku tanya aja sekarang kitaa mam dulu, dimsum im coming."
alia memakan dimsum nyaa sambil melihat air terjun dari luar rumah pohon indah, tenang dan damaii.
"ih ini dimsum nya enak banget bara beli dimana yaa pengen belii lagii."
"DUARRR."
"ANJING."
gimana ga kaget tiba tiba bara muncul dari belakang padahal lia lagi enak enak melamun bikin ga mutt.
"nakal ya mulut nya."
"bara yang nakal lia lagi diem ngelamun malah muncul kaya tuyul kamu, awss sakit lagi pake sentil sentil segalaa, awas yaa bara."
akhirnya mereka kejar kejar an seperti anak kecill lama berlari larian mereka tiba di suatu pantaii yang sangat indahh.
"baraa tunggu ternyata ada pantaii disinii indah bangett ayokk ke pantaii sambil liat sunsett baraa ayoo."
"bara gatauu, cantik bangett."
"iya baraa cantik banget kan lucuu sunset nyaa."
"kamu lia yang cantik sunset nya harus tau kalo kamu cantik bangett sunset juga kalahh inimaa."
"bisaa aeee lu bangg."
mereka menikmati indahnya sunset alia sangat senang rasanyaa seperti di surgaa ada danau air terjun terus pantai?? jangan lupakan rumah pohon jugaa.
"liaa bara beruntung kita bisa bersama lagi bara gaakan sia siain kesempatan yang lia kasih buat bara, sama bara terus okeii, janji jangan tinggalin bara lagi."
bara menyodorkan jari kelingking nya pada aliaa dengan segera alia menautkan jari mereka.
disaat itu mereka sangat bahagia suasana pun ikut mendukung atas kebahagiaan mereka, semoga mereka selalu seperti itu ya?.
"baraa uda mau otw malem ayoo pulang takutnya bunda cariin ayah juga kayanya uda pulangg."
"iyaa ayo pulangg."
mereka akhirnya pulang bersama ntah mengapa kali ini rasanya bedaa alia memeluk bara di atas motor sesekali melempar canda tawa padahal sering tapi kali ini berbeda bara ingin selalu seperti ini selamanya.
"BARAA LIA MAU PANTUN."
"CAKEPP."
"ISHH BELUM."
"SOALNYA LIA BELUM PANTUN AJA UDA CAKEPP."
"APASII HAHAHAHA."
"YAUDAA SEKARANG GANTIAN BARAA YANG MAU GOMBALL."
"APAA SOKK."
"IKAN HIU MELOMPAT LOMPAT."
"BARA EMANG ADA IKAN HIU MELOMPAT LOMPAT."
"I LOVE U LIA."
"APASII GA NYAMBUNG."
mereka banyak tertawa lepas harii ini mereka jugaa kalo diatas motor teriak teriak untung suasa jalan sepii karna bara maklum alia memang suka budek kalo di atas motor jadii yaa maklumin ajaa.
tidak terasa akhirnya mereka sampai di depan pekarangan rumah alia, mengapa waktu terasa begitu cepat rasanya mereka ingin bersama teruss selamanya.
"liaa bara mau sama lia teruss gamauu pulangg."
sedari tadi bara tidak mau melepaskan pelukannya pada alia dengan sekuat tenaga alia mencoba melepaskan nya namun hasilnya nihil.
"baraa pulang okeii besok kita main lagii berangkat sekola bersama pulang bersama lagii sekarang bara pulang mandii nanti kita vc yaaa."
"gamauu."
"siapa anak pinternya liaa."
"baraa."
"anak pinter pulang yaaa besok lagii lia memang ngangenin sii tapi ngertii okeii."
"iya dehh tapii kiss duluu."
"halah gajadi kamu jadi anak bodo aja."
memang dikasih hati minta mata anak satu inii.
"becanda sayangg, bara pulang yaa titip salam sama ayah sama bunda maaf telat pulangin anak cantikk satu inii, langsung bersih bersih yaa jangan main hp baii sayang."
cup
alia mematung memegang pipinya yang baru saja bara kecup.
"BUNDA LIAA BAPERRRR."
KAMU SEDANG MEMBACA
BENTARA ALPARD
Randommenceritakan tentang kisah seorang yang bernama alia prilia dan BENTARA ALPARD dua manusia yang hanya sebatas adik kelas dan kaka kelas. semua berawal dari alia mengikuti salah satu kegiatan ekstrakurikuler disekolahnya yang baru. akhirnya mereka be...