||06|| [REVISI]

1.2K 79 1
                                    

。: بِسْمِ اللہِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِیْمِ♡

*السَّلَامُ عَلَيْڪُمُ وَرَحْمَةُ اللَّٰهِہ وَبَرَڪَاتُهُہ*

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّد

Jangan lupa vote ya soalnya satu vote berharga bagi aku

Happy reading

•••••••

Sesuai ucapan rosa ia ingin mengajak suaminya membeli makanan favoritnya yaitu seblak.Gus imam yang sudah siap dengan pakaian santainya, celana kain,baju kaos hitam,tak menggunakan peci.Tidak terlihat seperti seorang gus.Pria itu menunggu istrinya yang sedang berdandan sungguh lama sekali pikirnya.

"Seblak I'm coming"girang rosa yang baru keluar dari kamarnya.

"Ayok jalan"ucap rosa yang diikuti gus imam dari belakang .

Baru ingin melangkahkan kaki keluar ada seseorang yang memanggil pasangan suami istri itu.

"Eits!,rosa imam mau kemana?!"tanya ummi helma yang datang dari dapur membawa secangkir teh hangat menghampiri anak dan menantunya kedepan pintu.

"Ini ummi..rosa pengen apa tadi?!"tanya gus imam yang lupa nama makanan itu.

"Seblak gus, seblak"

"Iya itu seblak"ucap gus imam sembari menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Memangnya kalian tau jualnya dimana?!"tanya ummi helma mendapatkan gelengan kepala dari menantu dan anaknya.

"Terus kalok nggak tau mau cari kemana?!"

"Y-ya kita coba keliling aja dulu"jawab gus imam.

"Gimana sih!"grutu ummi helma.

"Ummi kasih tau tempat jualan seblak yang enak poll"

"Pergi ke pasar kemangi dekat pondok kita itu, terus nanya nanya sama penjual disana,ummi lupa arah tempat jualan nya dimana"

"Ummi suka seblak?!"tanya rosa.

"Tidak terlalu, ummi terakhir nyobain seblak itu.. sebelum imam lahir"jawab ummi helma.

"Pantesan gus imam nggak tau seblak itu apa, orang ummi helma aja beli seblak nya sebelum dia lahir "

"Yaudah ummi kita jalan biar cepat pulang" ujar gus imam."assalamualaikum"pamit keduanya meninggalkan ummi helma sendiri didepan pintu.

Wanita paruh baya itu tersenyum sembari memandang kepergian anak dan menantunya,ia sangat bersyukur karena anak dan menantunya cepat akrab walaupun pernikahan mereka tidak ada dasar cinta.

"Ummi"panggil abah Maulana yang datang dari dapur.

"Astaghfirullah haladzim!"kaget ummi helma.

"Ish!,abah, ngagetin aja"grutu ummi helma.

"Ngapain didepan pintu senyum senyum sendiri?!"tanya abah Maulana.

"Itu loh rosa imam"jawab ummi helma.

"Kenapa mereka?!"tanya abah Maulana.

"Seneng aja"jawab ummi helma.

"Seneng kenapa?!"tanya abah Maulana.

"Ish! abah, banyak tanya deh!"grutu ummi helma dengan tangan yang mencubit perut suaminya.

••••••••

GUS IMAM UNTUK ROSA [ REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang