Holla balik lagi nih,oya kalau ngerasa ada yang kurang kalian boleh loh bantuin aku buat tandain nanti aku revisi,oke👍
Semoga dapet feel nya di kalian yaa,luvv.
Selamat baca💓
•••••••••••••
"HAH?"
"PT hurgamaina production"
"Gilaa,kok bisa mereka kirim surat kerja sama kesini" binggung paul. Ia letakan lagi map kuning itu di meja rony.
"Lo dapet ini darimana?" Tanya nya.
"Dari bang neyl,bang neyl dapet dari tiara" jelas paul.
"Lo panggil bang neyl sama tiara ke ruangan" ujar nya,ia membuang nafas perlahan, tadi nafas nya cukup memburu melihat siapa yang mengirimkan kerja sama dengan nya.
"Kenapa ron?" Tanya neyl.
"Nih bang!" Paul menyerahkan map kuning tersebut pada neyl.
"Wah gilaa,kok bisa?" Tanya nya pada rony. Rony hanya menggelengkan kepala nya tak paham,bagaimana bisa mereka masuk ke perusahaan ini.
"Ada apa ya pak,memanggil saya?" Tanya tiara,melihat kebinggungan diantara 3 pria matang di depan nya ini.
"Lo dapet dari mana berkas itu?" Tanya rony dengan to the point.
"Emm,tadi ada kurir yang kirim ini,dan kata nya udah di setujui sama bapak" ujar nya seraya menunduk, aura dingin dalam diri rony benar2 menakutkan bagi siapapun yang melihat nya.
"Lain kali,lo harus tau dulu ini berkas asal usul nya!,Jangan asal lo ambil" ujar nya dengan nafas yang cukup memburu,ia bahkan sudah berbicara dengan nada tinggi.
Tiara menunduk. "M-maaf pak."
"Seharusnya lo hubungin gua dulu,jangan asal" ucap nya dengan nada tinggi.
"Ron,udah ron" paul berusaha menenangkan rony,bahaya jika mengamuk,bisa² anak orang jadi sasaran amukan nya.
"Ti,mending lo keluar dulu deh" tiara mengangguk, dan memilih keluar dari ruangan,tabiat bos nya itu ketika marah sering terdengar sangat² menyeramkan.
Rony menghela nafas nya kasar,ia duduk kembali pada kursi kebangsaan nya, pikiran nya saat ini benar² tengah kacau,bukan hanya soal pekerjaan namun pula persoalan rumah tangga nya dengan salma. "Lo berdua boleh keluar dulu" ucap nya dengan posisi membelakangi kedua orang ini.
Neyl menepuk pundak paul. "Udah tinggalin dulu" kedua orang ini pergi meninggalkan rony dengan segala pemikiran nya.
••••••••••••••••••
"Mama ayo,main cepeda di depan" ucap nya. Ia ingin di temani main sepeda sore² seperti ini.
Salma mengangguk,toh tidak ada salah nya bila ia menemani azzam,lagipun ia mulai pening dengan seluruh masalah yang ia hadapi belakangan ini. Azzam dan sepeda baru nya,ia bermain dengan tenang, mengelilingi komplek sesekali menyapa tetangga sekitar rumah mereka,jujur selama 6 bulan lebih tinggal di sini salma sama sekali tak pernah keluar.
"Tetangga baru yaa?" Tanya seorang ibu² dengan pakaian kantor nya lengkap
Salma tersenyum ramah. "Iya bu."
"Ini anakmu?"tanya nya pada salma,ia mensejajarkan posisi dengan azzam.
Salma mengangguk kecil.
"Masyaallah,ganteng sekali kamu,siapa nama nya?" Tanya si ibu,ia sesekali mencubiti pipi azzam gemas.
![](https://img.wattpad.com/cover/366655871-288-k521327.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepenuh hati tanpa tapi [END]
عاطفيةketika 2 orang yang tidak pernah disangka sebelum nya,tidak pernah bertemu bahkan 2 orang dari latar belakang yang berbeda,dipertemukan bahkan di persatukan dalam sebuah ikatan pernikahan,yang dimana ikatan paling sakral dan syarat akan ribuan makna...