Rewelnya adek

562 27 1
                                    

Selamat membaca readers
Budayakan vote sebelum membaca yaaa 🤗


Pukul 12.00 tepat
So yejin sampai dirumah, bersamaan dengan datangnya Jennie.

" Lohh mommy dari mana? " Tanya Jennie langsung begitu melihat mommy keluar dari pintu mobil

" Bantu mommy dulu sayang, bantu angkat adek ke kursi roda yaa. Kasian dari tadi sudah ngantuk tapi minta ikut mommy ke butik. Jadi ketiduran deh " jawab mommy

" Jennie juga ngantuk mom, habis ini Jennie mau tidur dulu ya mom . Tidur sama adek aja deh " ujar Jennie

" Yaa sayang gak papa, sekalian temenin adek ya. Nanti mommy bangunin sebelum makan malam ya " ujar mommy

" Selamat istirahat sayang sayangnya mommy cup cup " mommy mencium pipi Jennie dan ahyeon setelah itu meninggalkan mereka berdua dikamar

Selang beberapa jam si kembar pulang, yaa mereka adalah Lisa dan chaeyong.

" Kami pulanggggg "
ucap mereka berdua dengan suara lantang

" Lisaa chaeyong jangan teriak teriak. Nanti adek bangun kalau kaget rewel mommy gak mau tau kalian yang tanggungjawab " ujar so yejin kepada kedua putri kembarnya

" Hehe maaf mommy, kita kan seneng karna udah dirumah " jawab Lisa

" Adek tidur dimana mom ? "
Lanjut chaeyoung bertanya

" Kalian coba cek ke kamar sebelah mommy, liat kak Jennie udah bangun belum. Kalau adek biarin dulu " perintah mommy

Di kamar adek

" Hikss mommy jangan pergi mommy Adek ikut " gumaman ahyeon terdengar saat chaeyong baru masuk ke kamar adiknya . Mendengar suara adiknya, chaeyong langsung mendekat .

" Heii Adek bangun sayang " chaeyong berusaha membangunkan adiknya dengan mengusap pipinyaa tapi saat itu juga ia tersadar kalau pipi adiknya itu seperti hangat

" Adek demam atau kakak yang dingin ? "

" Heii bangun sayang " chaeyong mencoba membangunkan adiknya namun sepertinya adiknya Mimpi buruk jadi sulit untuk dibangunkan

" Kak jennie bantu adek ini adek demam kak " ucap chaeyong sambil menggoyang goyangkan tubuh kakaknya yang tertidur disebelah ahyeon

" Mommy noo mommy momyyyy ha ha ha hikss " akhirnyaa ahyeon terbangun dengan wajah seperti kelelahan  sehabis berlalu

" Heiii adek kenapa ? Liat kakak coba " ujar chaeyong

" Hikss mommy adek mau mommy "

" Jangan nangis sayang nanti pusing loh kepala adek. Ini minum dulu " ujar chaeyong menenangkan adiknya

Setelah mereka bangun, sekarang para putri keluarga Kim berkumpul dimeja makan.
Mommy so yejin, Jennie, Lisa chaeyong dan ahyeon

Saat mereka semua sedang menikmati makan malam, tiba tiba saja ahyeon seperti ingin muntah .

" Emmpttm huekkkk huekkk hikss mommy miane " ahyeon muntah dengan tiba tiba

" Sayang tidak apa apa, keluarin saja muntahannya " ujar so yejin sambil memijat tengkuk ahyeon

"Hikss adek gak suka huekk "

" Mommy kita telfon Daddy mom adek kasiann hikss " ujar si kembar tiba tiba ikut menangis

" Aishh jangan ikut menangis  sayang, adek gak papa. Adek cuma gak enak badan aja "ujar Jennie kepada si kembar

Dimalam hari ahyeon semakin rewel, mommy rasanya pusing sekali mendengar rengekan anak bungsunya .

" Daddy hikss gendong lagi "

" Daddy cape loh sayang masa dari tadi gendongan terus, kaki adek juga susah kan lagi sakit " ujar mommy lembut supaya anaknya tidak salah paham

" Kak chu liat mommy gak bolehin Daddy gendong adek hikss "

" Ka jenn huaaaa adek udah gak disayang mommy " keluh ahyeon kepada kedua kakaknya itu

"Haduh " ujar mommy sambil tepok jidat karena rasanya greget sekali

" Udah ah adek dari tadi rewel terus, nanti makin pusing loh . Sinih Daddy gendong lagi " ujar Daddy

"Daddy kasih adek obat, udah malem biar bisa istirahat " ucap mommy tanpa suara. Daddy hanya menganggukkan kepalanya saja

" Sayangnya Daddy, minum obat dulu yukk. Masa sakit gini si nanti gagal dnk beli dalgomnya " rayu sang Daddy kepada anak bontotnya karena memang dari tadi tidak mau minum obat

" Mau tapi yang sirup saja " ucap ahyeon lemas

" Ayo mommy di cairkan saja yaa, ihh anak mommy pintarnya "

Bersyukurlah besok paginya suhu tubuh ahyeon sudah kembali normal
Saat ini keluarga Kim sedang menikmati sarapannya dengan tenang karena si bontot pun belum bangun.

" Dad, mommy seneng banget deh kemarin adek bantu mommy buat design " ucap mommy tiba tiba

" Haa bantu gimana mom? " Tanya jiso

" Iyaa mom bantu gimana adek ? " Tanya Daddy

" Itu lohh dad, Daddy tau tuan lee kan? Dia kemarin komplen karena ketidak sesuaian design permintaannya " Trus singkat cerita mommy menjelaskan kejadian yang sebenarnya

" Wahh adek jadi saingan kakak nihh wkwk " ujar Jennie

" Mommy serius? " Tanya Daddy

" Serius dad, coba tanya seulgi sama Wendy . Kemarin mereka bilang mau kesini malah gak jadi " jawab mommy

" Daddy bangga banget sama anak anak Daddy " ucap Daddy dengan mata berair seperti bangga

" Ahh Daddy ayo pelukkk Daddy " ucap chaeyong yang memang mudah sekali terharu

Mereka yang dimeja makan pun memeluk Daddy secara bersamaan .
Namun tiba tiba ada ..

" Huaaaa Daddy kenapa pelukan tanpa adek huaaaa " suara ahyeon menginterupsi mereka yang sedang berpelukan ..

" Adek gak diajak wleee " ujar Lisa begitu melihat adiknya datang dengan dibantu bibi dengan tongkat jalannya

" Kak lisaa jangan ganggu Adek, adek lempar nih tongkatnya " ucap ahyeon dengan nada memburunya

" Sayang sudah jangan ganggu adek tolong . Mommy sedang pusing haduh " ujar mommy

" Cup cup cup " Lisa mengecup Daddy dengan semangat

" Huaaa kakakk brakkkk " tangis ahyeon pecah juga sambil melempar tongkat jalannya kearah mereka

" Astagaa haduh " mommy hanya bisa menghela nafas bersama Daddy .
Rasanya tidak ada habisnya Lisa menjaihi adiknyaa ..

Selamat sudah membaca ya readers. Sebenarnya lagi kurang ide tapi pengen nulis jadi seperti ini hasilnyaaa . Maaf ya kalau kurang ngena, but hope you like it . Ditunggu vote dan komentarnya yaa 🤗


Baby Ahyeon 😼Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang