Let me love u

020. pulkam dadakan

"kita pulang!!" Ujar Deri dan Yafi secara bersamaan

Sebenarnya mereka bawa motor masing-masing, tapi karena berpapasan jadi yaudah barengan

"Udah pulang klean, itu dek yapi kenapa pegang pantat?" Tanya mas Yanu

"Anu mas.. tadi abis jatoh hehe"

"Jan boong lu"

"Iya bener mas, tadi Deri sama sirkel Deri juga liat kok, sirkel mereka pada jatoh, pfft" jawab Deri sambil nahan ketawa

"Kirain abis gituan sama Satria"

"Ya kali deh "

"Kalo lu diapa-apain sama Satria gw potong tytydnya"

"Astaga ngerinya" batin Yafi

"Owh iya, kalian siap-siap gih kemas barang kalian"

"Emang ada apa mas?" Tanya Deri

"Oma kita sakit, terus katanya oma kangen sama kita"

"Mas kata siapa?" Tanya Yafi

"Sebelum kalian pulang, mas udah di telepon sama mbok"

"Terus Daisy kemana?" Tanya Yafi sambil menengok sekitarnya

"Tadi udah mas taro di penitipan hewan"

"Owalah"

"Yaudah gih ganti pakaian dulu, gw udah pesen tiketnya"

Mereka berdua pun menuruti perkataan yang lebih tua

🌷🐿️⭐🌳🦭🥐

Yafi terus bertanya di perjalanan

"Mas emang kita nginep disana berapa hari sih?"

"2 atau 3 gitu" jawab Yanu

"Emang oma sakit apa?"

"Ya biasa, namanya juga orang udah berumur"

"Mas udah izin belum sama bang Kurniawan"

"Udah bawel"

Selama perjalan mereka bertiga cuman diem aja, karena bingung nggak tau pen ngapain

🌷🐿️⭐🌳🦭🥐

Mereka pun sampai ditujuan, dimana lagi kalo bukan di Jogja

"Masih jauh ya?" Tanya Deri

"Dikit lagi der"

Dan Mereka pun sampai di rumah mereka yang mereka kunjungi selama setahun sekali dan disana lumayan banyak keluarga mereka, btw oma sama ortunya Yafi satu rumah karena opa sudah meninggal dari 3 tahun yang lalu

"Yaampun anak-anakkuu" Wanita itu pun terlihat bahagia karena kedatangan ketiga putranya dan langsung memeluk mereka secara bergantian

"Gimana kabar kalian?"

"Baik kok Bu" jawab Yafi

"Yasudah kalian taro barang dulu gih di kamar, kalian pasti capek"

Mereka bertiga pun menuruti perkataan ibunya dan langsung ke kamar mereka masing-masing yang sudah lama tidak dipakai

"Kangen banget sama suasana ini kamar"batin Yafi sambil membereskan barangnya