Jangan lupa share ya kawan-kawan (≧▽≦) biar rame heheh.
"bu selfi, ini dokumen baru yang ibu minta" serahnya, selfi menerimanya dan pergi begitu saja, nabila menyusul selfi yang akan memasuki lift
"pulang nanti, kamu bisa ikut ngumpul bareng aku dan cut?" tanya nabila dengan hati-hati
"enggak" datarnya
"kamu akan diam saja di luar? saya harus cepat-cepat ke ruangan saya" datarnya
nabila memasuki lift dan menekan tombol lantai yang akan di tuju nya, keheningan menyelimuti mereka, nabila hanya melihat selfi dari pantulan pintu lift, hingga akhirnya dia memberanikan diri untuk mengajak temannya ngobrol
"uhm! kemarin ulangtahun cut dan sekarang ulangtahunku, harapan kita berdua sama. berharap kita bertiga bisa kumpul bersama kyk dulu lagi"
"dan harapan tambahanku, silahturahmi kita tetap terjaga selfi" ujarnya dan turun dari lift saat pintu terbuka
pintu tertutup dan tinggallah dia sendiri, selfi menyandarkan punggungnya dengan wajah lelah, tak lama pintu lift kembali terbuka dan memperlihatkan sosok pemuda yang kini tengah tersenyum ke arahnya, selfi tersenyum balik dan berjalan keluar lift
"sedang apa kamu di sini?" tanyanya
"aku merindukanmu, apa kamu lupa? hari ini kan kamu janji mau datang ke rumah, bunda mengirimku, karena dia takut kamu melupakannya" jelasnya, selfi ber'oh'ria dan berjalan memasuki ruangannya
"bukankah ke sana nya siang?"
"sambil menunggu siang, kan kita bisa jalan-jalan. aku kangen jalan-jalan keliling kota sama kamu"
"kenapa tidak pergi dengan gadis yang kemarin malam datang ke kantor mu? kakaknya putri? dia kan menyukaimu, apa kamu sudah memberikan nomer telponmu? atau perlu aku bantu memberikannya?"
"baby, jangan begitu dong. hanya kamu yang bisa bikin jantung aku berdetak cepat, aku gak ada suka sama siapa-siapa, hanya kamu dan bunda yang singgah di hati aku, selebihnya gak ada lagi"
"pergi sana, aku akan ke rumahmu sendiri nanti" usirnya dengan kesal
"huh! baiklah, maafkan aku" pasrahnya dan berlalu pergi meninggalkan ruangan selfi
gadis itu tak merasa bersalah sedikitpun, dia lebih memilih menyibukkan dirinya dengan berkas-berkas kesayangannya
3jam berlalu, gadis itu kini sudah bersiap-siap pergi ke rumahnya faul, karena di sana sedang ada acara. namun di dalam lift dia bertemu dengan nabila sang sahabat, kekecewaan terlihat jelas di wajahnya, lalu apa yang harus selfi lakukan? apa dia harus membatalkan janji yang udah dia buat pada bundanya dan memilih bergabung dengan mereka? dia masa bodo dan pergi meninggalkan kantornya
di tengah perjalanannya, dia melihat rara yang mengendarai motornya ke arah yang sama, pasti ke rumah bunda mereka
"mau di sapa non rara nya, non?" tanya pak supir
"gak usah pak, kita jalan pelan-pelan aja di belakang dia" pak supir menurutinya
selfi hanya duduk diam menatapi punggung sang adik, hingga dia tersadar sudah memasuki perkarangan rumah faul, rara turun dari motornya dan tak sengaja membuat eye-contact dengan selfi yang baru turun dari mobil
gadis itu meletakkan helm nya dan masuk ke dalam rumah, diikuti selfi
"assalamu'alaikum bunda" salam mereka
"wa'alaikumsalam" bales soimah
"wah! dateng barengan ya kalian?" seneng sang bunda, karena mengira mereka sudah tak marahan
KAMU SEDANG MEMBACA
BERSAING DENGAN KAKAK KAMI (BYOODE)
Fanficpersaingan diantara member byoode yaitu Rara, putri, aulia, meli dan nia. menceritakan seorang kakak yang berbagai cara mencari solusi untuk memulihkan hubungannya dengan sang adik!! dibantu oleh sahabat lamanya yaitu lesti dengan membentuk sebuah a...