chapter 5

196 30 1
                                    

Jungkook terdiam dalam kamar luas nya, pandangannya menerawang akibat pikiran yang berkecamuk memenuhi otaknya.

Sakit?, Jungkook hanya sedang merasa lelah, tidak ada alasan untuk membuat nya bertahan.

Suara ketukan akhirnya menjadi pemecah lamunannya, ketika menoleh seseorang yang amat ingin ia hindari datang dengan wajah cemasnya.

Taehyung menghampirinya lalu ikut duduk di samping simanis.

" Kau tahu, aku sangat mengkhawatirkan mu tadi? ".

Entah pertanyaan atau pernyataan yang terlontar dari bilah si tampan, namun Jungkook seakan enggan untuk mendengarkan.

" Entah hanya perasaan ku saja, akhir-akhir ini kau nampak berbeda Koo~! ".

Taehyung beranjak, lalu terduduk dihadapan Jungkook tepat dibawah sang pemuda manis yang berada diatas ranjang.

" Apa aku berbuat salah tanpa sadar padamu Koo? ".

Taehyung berucap lirih, kedua matanya menyiratkan sebuah ke khawatiran yang mendominasi, namun Jungkook tetap enggan untuk menyahuti pemuda yang ada dihadapannya itu.

" Tolong jangan seperti ini Koo~, aku benar-benar merasa kehilangan! ".

Runtuh sudah pertahanan Taehyung dan Jungkook mereka sama-sama menangis dalam kebimbangan, mereka sama-sama terluka dengan perasaan yang masih belum salah satunya sadari.

" Bangunlah Tae~, kau harus menemani Ji-hoon dia sendirian! ".

" Bisakah kau tidak memperdulikan orang lain saat ini Koo? ".

" Kau yang membawanya ke sini Tae! ".

" Tapi aku ingin bersamamu! ".

" Cukup Taehyung!! ".

Teriakan Jungkook cukup membuat Taehyung tersentak, tidak pernah sahabatnya ini meninggikan suara kepadanya sebelum nya, namun Jungkook saat ini sangat berbeda.

" Pergi dan temani Jihoon, jadilah seseorang yang bertanggung jawab! ".

Jungkook beranjak pergi dengan mengabaikan rasa sakit yang Taehyung perlihatkan.

Sejujurnya Jungkook juga teramat sakit melihat pemuda yang ia cintai se menyedihkan saat ini, namun ia tidak ingin egois, ia hanya ingin melihat Taehyung nya bahagia tanpa waktu yang di batasi.

Taehyung yang tersadar dari keterkejutannya pun menangis semakin keras, entah kenapa Jungkook yang berubah terhadap nya membuatnya benar-benar merasa sakit, ada perasaan takut kehilangan saat ini.

Taehyung beranjak menuju kamar pribadinya disana, saat ini yang ia butuhkan hanya waktu sendiri.

Seokjin dan Jimin yang tadinya ingin menemui Jungkook malah disuguhkan dengan adegan sebelumnya, mereka ikut merasakan sakit, setelah keduanya memutuskan untuk beranjak mereka sama-sama memutuskan untuk ikut campur dalam hubungan adiknya.

Mereka harus bisa menyatukan kedua adiknya tersebut, tak peduli setuju atau tidak keduanya harus benar-benar tersadar akan perasaan keduanya masing-masing.

" Jimin, aku akan membantu Taehyung menyadari perasaannya ".

" Lalu bagaimana dengan Ji-hoon, hyung? ".
Tetiba Jimin merasa cemas.

" Aku tidak peduli, dia hanya orang asing! ".

" Baiklah, aku akan membantu Jungkook agar ia tetap bertahan ".

Keduanya mengangguk bersamaan, dan bersiap untuk menjalankan rencananya.

" Jungkook dan Taehyung harus bersama! ".

_    _    _

Tbc........

Aku coba buat lanjutin cerita ini,, tapi sesikit dulu, ayok kawal sampe tuan kim menyadari dan mendapatkan baby koo nantii.....

owner of all hearts (Taekook-vkook) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang