haechan x 00L [0L]

1.8K 84 12
                                    

siapa yang tidak kenal dengan 0L? salah satu band yang terkenal dikalangan kampus kampus lainnya

visual, suara, dan kekompakan mereka membuat hati para wanita tergoyang goyang

tidak ada yang bisa menolak pesona mereka

tapi sayangnya ada rahasia dibalik itu semua, mereka menyukai salah satu member mereka sendiri

Lee jeno as aarav
Huang renjun as rendi
Lee haechan as haris
Na jaemin as avan


.

"gilaa!! capek banget gua"

haris merebahkan tubuhnya di sofa, dia sudah latihan 5 jam hari ini hanya untuk menghafalkan nada dari lagu baru mereka

rendi yang melihat nya hanya terkekeh pelan, dia ikut duduk di dekat kaki haris

"baru gitu aja udah capek, gimana nasib kita yang harus ngapalin nada, tempo nya? lo mah enak cuman ngapalin lirik terus nyanyi"

tidak terima dengan ucapan rendi, haris pun duduk dan menatap tajam rendi

"heh yanto! lo pikir ngapalin lirik enak? mana ada nada tingginya lagi" keluh haris

"sialan bawa nama bapak" sahut rendi

haris mengambil cemilan di meja dan tertawa pelan mendengar sahutan rendi

sedang asik bersandar sambil memakan cemilannya, terkejut dengan serangan tiba tiba aarav yang memeluknya dari belakang

sambil mengendus ngendus leher haris

"bau yang, bau asem" ucap aarav

haris mendengus kesal "yaiyalah setan, kan latihan tadi, lo pikir mangap mangap kagak keringetan?"

aarav terkekeh pelan, dia lanjut mengendus leher haris yang mana dibiarkan sang empu

setelah aarav terbitlah avan. dia merebahkan dirinya di paha haris

"pengap sat, jangan di gua. noh di rendi aja rebahan" ucap haris sambil mencoba menjauhkan kepala ava dari paha nya

rendi menatap sinis ke arah haris "ogah gua" sahutnya lalu lanjut fokus pada flim di di tv

"bangsat! kontol gua jangan di cium anjg!" kesal haris

ini kalau di biarin makin menjadi jadi anak orang

"kok lo ga tegang ris?" pertanyaan bodoh

haris memukul kepala avan "yakali gua tegang"

"gila, berbuat zina jangan disini bro. mata gua masih suci" sewot rendi

"halah, biasanya lo juga join" sahut aarav

rendi mengambil cemilan yang ada di mulut haris "lagi ga minat, kalian bau asem semua"

ini lah kebiasaan mereka, mencabuli haris, menggoda haris, dan manja ke haris

tapi haris cuman ngira itu sebagai candaan doang. ga sama 3 temennya yang nganggep serius

"yang, ngewe yok" ajak avan sambil mendongakkan kepalanya menatap haris yang fokus pada flim nya

"ayok, hotel mana yang" balas haris

"disini aja yang, kita gangbang" sahut aarav

haris terkekeh "wkwk anjg sinting lo pada" tawanya

tuh kan, semua perkataan mereka di anggap bercanda doang sama haris. padahal mereka serius

andaikan bisa, mereka ingin sekali menerjang haris detik ini juga agar lelaki itu paham bahwa ucapan mereka serius

tapi mana bisa, yang ada pertemanan mereka hancur nanti

about himTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang