Hai!! Makasih udah mampir kesini, semoga kalian suka cerita ini.
Terinspirasi dari pertemanan antara seorang idol perempuan dan seorang idol laki-laki
Selamat membaca!!
~•~
Saat jam istirahat, Sky menghampiri Malio, namun ternyata Malio sedang duduk di taman bersama seorang perempuan.
" Oh jadi gak mau istirahat sama Sky lagi teh gara-gara mau ngobrol jeung cewe " gumam Sky.
Sky pun pergi dari sana untuk pergi ke toilet, ternyata pada saat itu gadis yang bersama Malio tadi mengikutinya.
" Sky " panggilnya.
Sky dengan otomatis berbalik menatap orang itu.
" Sebentar lagi Malio kamu aku rebut, gimana dong? " ucapnya.
" Jug weh mere " ucap Sky dengan wajah datarnya.
" Kalau Malio jadi pacar aku, ku aku mah moal dizinin deket-deket kamu lagi, aku bakal ngejauhin Malio ti kamu, terus nanti kamu dibuang weh sama Malio " ucapnya.
Sky yang sudah tidak dapat menahan rasa kesalnya, akhirnya mendekat kearah gadis itu dan menjambaknya.
" Who are you, bitch? You are nothing in his life " ucap Sky.
" He won't throw me away just because of you, bitch " ucap Sky.
Pertengkaran mereka menjadi pusat perhatian bagi orang-orang, sehingga saat ini mereka dikerumuni oleh orang-orang.
" Malio, Sky berantem sama Gina " ucap seorang gadis menghampiri Malio.
Malio langsung berlari ke tempat dimana Sky sedang bertengkar.
" Anjir seru nih " ucap Rakha.
" Take your hands off my hair " ucap Sky.
" Lepasin tangan lo dari rambut gue " ucap Gina.
" SKY " ucap Malio yang membuat pertengkaran itu terhenti.
Tangan Malio langsung terarah untuk menjewer telinga Sky.
" Aduh, Lio nyeuri ih " ucap Sky.
" Nanaonan siga kitu? " ucap Malio.
" Si eta na duluan " ucap Sky.
" Eeh, enggak. Itu karena.... aku bilang aku deket sama kamu, terus dia langsung marah " ucap Gina bergelayut di tangan Malio.
" Ih ulah deket-deket arateul " ucap Sky.
" Lo yang jangan deket-deket " ucap Gina.
" What the hell, bro. Telinga saya teh dijewer mau gimana bisa lepas sok " ucap Sky.
Malio menghempas tangan Gina yang bergelayut di lengannya.
" Jadi kamu gak percaya sama aku, kamu lebih percaya sama dia " ucap Gina.
" Saya kenal Sky 11 tahun, jelas saya lebih percaya dia. Sky bukan tipe orang yang akan marah jika tidak dipancing " ucap Malio.
Malio membawa Sky pergi dari sana dengan tangannya yang masih menjewer telinga Sky.
Malio membawa Sky ke ruang kesehatan sekolah.
" Ih Lio lepaskeun, nyeri ih " ucap Sky.
Barulah saat itu Malio melepaskan tangannya dari telinga Sky.
" Duduk " ucap Malio.
Sky langsung duduk di atas brankar di ruangan itu. Sky tau jika Malio sudah menggunakan bahasa Indonesia berarti Malio sedang marah.
KAMU SEDANG MEMBACA
I WATCHED YOU
Teen FictionI thought we would grow old together, but apparently not