5

670 39 7
                                    

-----------------------------------------------------------
Hai gessss
Kangen gak?
Maafkan aku ini yang selalu lama update ya , aku tau kok kalian titisan malaikat yang baik , ramah dan lucu pasti maafin aku kan?
💐💐💐

Akhir" ini gak tau kenapa aku suka denger lagu " Like That " Baby Monster,, tapi lagu ini emg bagus sih🕊️👍

Ada yg sama juga gak?
______________________________________













--------------------------
/ Happy reading /
--------------------------









                             *******

Gemas melihat Nio Daddy Hansel langsung memeluk Nio

" Shussts tak apa, maafkan Daddy juga ya"

" Daddy sudah membentak Nio tadi " ucap Daddy Hansel sambil terus memeluk Nio

Nio yang dipeluk pun sempat merasa terkejut tetapi dia juga  merasa nyaman dengan pelukan yang Daddy Hansel berikan dan langsung membalas pelukan itu .

" Nio sudah maafin Daddy kok , Nio juga minta maaf Daddy" ucap Nio setelah melepaskan pelukan nya

" Lain kali jangan diulangi ya. Sekarang cepat mandi agar Nio tidak sakit " ucap Daddy Hansel dengan lembut tapi dengan tampang datar andalannya.

" Baik Daddy" ucap Nio sambil hormat

Dia pun langsung pergi meninggalkan Daddy Hansel untuk membersihkan diri.

Selesai membersihkan diri Nio pun turun untuk makan malam. Ditengah perjalanan menuju meja makan tanpa diduga Nio mendengar pembicaraan Daddy Hansel dan Sherina

" Kenapa Daddy mengadopsi Nio ?" Tanya Sherina

" Karna dia mirip dengan seseorang , Rina " ucap Daddy. Rina itu nama panggilan Sherina dari kecil ( kayak nama kesayangan gitu)

" Siapa dad? " Tanya Sherina dengan kepo

" Ada" jawab Daddy Hansel

" Yang bener dad, Rina udah kepo nih" ucap kesal Sherina

Daddy Hansel tidak menanggapi Sherina lagi yang membuat Sherina kesal tapi dia hanya diam saja , Sherina tau bahwa yang Daddy Hansel lakukan pasti   ada alasan tersendiri  , baik ataupun buruk Sherina percayakan itu pada Daddy Hansel.

Setelah mendengar percakapan Daddy Hansel dan Sherina, Nio merasa penasaran siapa seseorang itu?. Mungkin dia akan mencari tau itu nanti . Nio langsung menuju meja makan dan duduk di samping Sherina

" Selamat malam Daddy dan kak-" ucap Nio terhenti yang tidak tau harus memanggil kakak perempuan angkatnya dengan nama apa.

" Malam" sahut Daddy Hansel

Mengetahui bahwa Nio tidak tau namanya Sherina lantas mengenalkan dirinya karena dia pernah mendengar sebuah pepatah yang mengatakan " tak kenal maka tak sayang , tak sayang maka tak cinta " ( sebenernya ini tuh kata kata yang diucapin sama papa zola di kartun Boboiboy kalo gak salah ya , siapa disini yang masih suka nonton Boboiboy? angkat kaki! ).

" Aku Sherina anak pertama Daddy, panggil aja kak Rina ya" ucap Sherina sambil mengelus rambut Nio yang lembut dan tercium bau harum dari rambut Nio .

Nio merasa senang atas perlakuan Sherina padanya. Dia berharap ini awal yang baik untuk dia dan kakak angkat nya itu.

" Baik kak Rina" jawab Nio dengan senyum manisnya

Sherina yang tak tahan dengan kelucuan Nio pun langsung mencubit pipi chubby Nio

" Kamu lucu banget sih" ucap Sherina yang terus mencubit dan memencet pipi Nio

Daddy Hansel  melihat Nio yang merasa tertekan pun menghentikan tindakan yang dilakukan Sherina terhadap Nio

" Sudah Rin ". Ucap Daddy Hansel dengan tegas

Sherina yang mendengar ucapan Daddy Hansel sebenarnya tidak mau menghentikan tindakan nya tapi melihat wajah Nio yang tertekan dan pipi chubbynya yang memerah pun terpaksa menghentikan tindakan nya itu .

Tak lama kemudian datanglah Alan dan Al mereka pun langsung duduk ditempatnya masing-masing. Melihat anggota keluarga nya yang sudah semua datang Daddy Hansel langsung melaksanakan makan malam tanpa suara ( karena makan gak boleh sambil berbicara nanti tersedak gess).

Selesai makan malam semua anggota keluarga Harchie pun pergi ke kamar nya masing masing untuk beristirahat.

Di tangga Nio tidak sengaja bertabrakan dengan Alan yang berada didepan nya entah karena melamun atau apa , membuat Nio jatuh dengan dahi yang memerah. Merasakan ada seseorang yang menabraknya Alan pun berbalik dan melihat Nio yang terduduk di lantai, dia juga melihat dahi Nio yang memerah. Alan sempat merasa gemas karena melihat mata Nio yang berkaca kaca , ingin rasanya ia mencubit pipi chubby Nio tapi Alan mengurungkan niatnya untuk itu dan berlalu pergi meninggalkan Nio.

Nio yang ditinggalkan hanya bisa menghela nafas panjang saja, mungkin Nio terlalu berharap besar pada Alan untuk membantu nya tapi itu hanya angan angan nya sendiri, dia pun bangkit dan pergi ke kamar untuk mengobati dahi nya yang memerah dan mengistirahatkan tubuh nya.

Keesokan harinya

Matahari datang menyambut Nio yang sedang berbalut selimut . Dengan lambat Nio berusaha bangkit dari ranjang dan menguap

" Hoammmm "

Nio terbangun dari tidurnya dan melihat jam yang berada di atas meja , ternyata sekarang sudah jam 6. Dia pun bergegas mandi dan bersiap siap agar tidak telat datang sekolah dan sarapan. Sesudahnya bersiap siap Nio langsung turun untuk sarapan. Sepertinya tuhan tidak memihak dengan Nio.

Di bawah dia sudah melihat Daddy Hansel dan ke3 kakak angkatnya sepertinya mereka sudah menunggu nya dari tadi dilihat dari tatapan Al yang terlihat kesal saat melihat Nio .

" Berasa tuan banget ya? Baru Dateng" kesal Al terhadap Nio

" M-maaf a-bang" ucap Nio

Mendengar Nio yang memanggilnya  Abang merasa ada beribu ribu kupu kupu yang terbang di perutnya , ada perasaan senang saat Nio memanggil nya abang. Tetapi ditepisnya perasaan itu

" Hmm" jawab Al

Melihat itu Daddy Hansel hanya tersenyum tipis dengan kelakuan Al yang menurut nya menarik, Al merasa senang saat dipanggil Abang tapi dia tidak mau mengakui nya , terlalu gengsi. Tanpa berlama-lama sarapan pun dimulai tak ada suara yang terdengar kecuali dentingan alat makan saja.

Selesai sarapan

Seperti biasa Daddy Hansel dan Sherina pergi ke kantor, Alan pergi ke rumah sakit , dan  Al yang pergi ke sekolah dengan motor sport hitam miliknya begitu juga dengan Nio yang pergi ke sekolah diantar oleh Wira yang sekarang menjadi bodyguard nya , dia sudah menolaknya tapi dengan tegas Daddy Hansel menolak nya

FLASHBACK ON

Selesai sarapan...

" Nio kau berangkat ke sekolah dengan Wira yang sekarang menjadi bodyguard mu" ucap Daddy Hansel dengan tegas

" T-tapi..."

" Tidak ada penolakan "

Setelah mengatakan itu Daddy Hansel dan Sherina pun pergi di ikuti oleh Alan dan Al yang terlihat senang entah sebab apa.

FLASHBACK OFF


                              *******

-----------------------------------------------------------
Jangan lupa follow desiranangin_
Vote dan komen
Sekian terima kasih
Sampai jumpa lagi di update selanjutnya
-----------------------------------------------------------

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Keluarga Harchie Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang