chapter 3

10 4 0
                                    

"baru pulang?"

Jisung merasa membeku saat ini juga,jangan bilang.....

"Ahh..adik ku!jangan membuat nya terkedu seperti itu!"aunty Jimin segera menarik jisung jauh dari sang ibu

"Kau membuat nya takut kak!"ujar aunty Sohee

"Aku menelepon nya lebih dari 3kali"sang ibu mengangkat tangan kiri nya membuat gaya berdecak pinggang

"Aku menelepon nya lebih dari 3kali"sang ibu mengangkat tangan kiri nya membuat gaya berdecak pinggang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Han Hyo Joo

"Jangan memarahi nya!utututu kasihan anak manis ku ini ketakutan melihat ibunya kan?"aunty Jimin nya ini gak habis habisnya mencubit kuat pipinya

"Kak min! kesakitan tu anak!"peringat sang adik, jisung mendesah lega saat aunty jieun nya bertindak

"Ma-makasih aunty jieun"sang aunty tersenyum lembut

"Anak ku,aku tau dia keluar lagi bersama temen temennya yang pada gak jelas itu kan?"

"Kau tidak bisa seperti itu Joo,dia masih remaja!dia perlukan kebebasan "jisung tersenyum kecil mendengar pembelaan itu

"Aku tidak mau dia melawan ku kak"senyuman itu luntur seketika

"Jangan begitu juga dik,kau lihat jinseo dan kang hoon,apa kau melihat aku melarang mereka buat nongkrong?gak pernah kan?"aunty jieun benar dia tidak pernah menghalang anak anak nya

"Aku cuma mau hal baik mendatangi nya kak,dia itu sering main ,tahun lepas markah nya turun mendadak"jisung melirik sang ibu sekilas, ibunya terlihat cantik walau sedang marah marah

Jisung jadi insecure Sama ibu sendiri

"Soal markah ujian memang ada kaitan tapi kau harus mengatur nya menyusun jadual buat keseharia nya"Sohee mengangguk mendengar cadangan aunty Jimin

"Ia,misalnya sepulang sekolah kau berikan nya tutor suruh dia belajar,selama Senin - Jum'aat kau bagi dia belajar,tapi.jika sudah sampai hari libur kau harus membiarkan nya mau jalan kah apa kah itu terserah "jisung menghela nafas ibunya tidak akan pernah menyetujui itu

"Aku tidak setuju"kan benar.. hembusan nafas kecewa jisung keluarkan

Ia berjalan mendekat tangga

"Aku izin mengurus diri dulu"setelah itu ia menaiki tangga satu persatu menuju kamar nya

"Kan .."

Ceklek..

Jisung termenung menatap kamarnya ,
Kamarnya dihiasi warna gelap sama seperti hidupnya, sekilas ia tertanya tanya mengapa kamar mandi nya lebih terang berbanding kamar tidur nya?


Entah sudah berapa lama si Abang sepupu masih tak berkunjung menunjuk diri,jinseo serasa bosan bermain sendiri,ia mulai bosan dengar perbualan keluarga nya,

Gak habis sama perkataan bisnis,sungguh siapa saja selamatkan jinseo sebelum ia menjadi keriput disini

"Ma!"panggil nya pada sang ibu

high School crush Where stories live. Discover now