My Little vampire【RionCaine】

keringat dingin?

"caine lu kenal anak baru itu ga sih?"

"yang tadi?" "iya"

flashback~

"masuk" ucap guru itu

seseorang masuk dari balik pintu

"salam kenal, namaku Rion Kenzo seorang manusia."

seperti yang diketahui rata rata dikelas itu berisi vampire dan manusia itu hanya 7%

"Rion,sekarang kamu duduk sama yang rambut merah ya" Rion berjalan lalu duduk disana.

"siapa namamu-"
"Caine" jawab singkat dari surai merah itu, Rion merasa Caine adalah salah satu dari 93% Vampire dikelasnya

'menarik' seringai Rion

flashback off~

"kenapa, lu suka krow?"
"ga jing gua udah punya jaki" jawab krow, tiba tiba krow berimanjinasi bagaimana jika Caine dekat dengan Rion.

"gimana kalo lu deketin Rion? mungkin dia belum punya pasangan."
"ogah" spj dari caine.

"dari pada lu beli darah mahal mahal, mending lu punya pasangan manusia kaya gua." lanjut krow tetapi caine menggelengkan kepalanya sekali lagi.

"keras kepala banget" mata krow bombastic ke caine, sedangkan caine bodoamat.

mereka pun berjalan kearah kelas tetapi caine mencium aroma darah manis entah dari mana asalnya.

"krow lu nyium bau manis?"
"ngga tuh, jangan jangan lu kurang konsumsi darah ya? jadi lu bisa nyium darah manusia" curiga krow.

"k..kagak gua tiap hari konsumsi" jawab Caine. caine berbohong agar krow tidak mengomelinya lagi, pada aslinya Caine belum mengkonsumsi darah selama berminggu minggu. jika vampire tidak mengkonsumsi darah berminggu minggu atau bulan, mereka akan sekarat bahkan mati.

pulsek~

Caine datang kehadapn krow "Krow lu ada 1jt ga?" tanya Caine dengan keringat dingin.
"lah lu kenapa, badan lu dingin?"

"gua belum konsumsi darah dari kemarin"
"goblok katanya udah, bentar gua ambil dulu kemarin gua ada sisa" ucap Krow sembari berlari mengambil stok darah.

Caine duduk dibangku parkiran tiba tiba tercium bau menyengat yang mendekat kearahnya, reflek Caine menengok dan ternyata itu adalah Rion.

"mau apa? jauh jauh lu" Caine mengusir Rion dan jangan mendekat.
"butuh darah kan?"

Caine terdiam, melihat Caine yang sudah setengah mati Rion dengan cepat menarik tangan Caine dan membawanya ke kamar mandi. 'tangannya dingin banget..' Rion merasakan suhu badan Caine tidak stabil.

"m..mau ngapain? gua ga butuh.." ucap Caine yang semakin lama semakin lemas dan hampir tersungkur, Rion menarik dasi nya dan membuka 1 kancing bagian atas. "ayo minum, kulit lu udah pucet nambah pucet"

Caine yang melihat nya pun tergoda apalagi menurut Caine Rion memiliki darah manis. tapi ia masih berpikir Krow membawakan stok darah untuknya.

Caine mendorong Rion sekuat tenaga. "t..temen gua lagi bawain gua stok darah mending lu minggir..." tetapi tangannya yang lemas dan gemetar itu tidak membuat Rion terhempas. Rion menjepit Caine dihadapan kaca besar dikamar mandi.

"minum atau lu mati karna kurang konsumsi?" menurut Rion posisi ini kurang pas, Rion menggendong Caine untuk duduk di wastafel.

Caine yang sudah muak dengan keadaan akhirnya Caine menyentuh leher Rion. "minum sayang~"

Caine pun mengeluarkan taringnya dan meminum darah Rion, kepala Caine terasa pusing dicampur nikmat darah manis Rion
"ugh.." desah sakit Rion "jadi gini rasanya digigit Vampire.."

Rion terkejut tiba-tiba Caine melingkari tangannya dileher Rion. sedangkan Rion menyentuh kepala surai merah itu "teruskan" Rion menahan sakit dilehernya karna hisapan Caine kuat saking kuat nya kayanya ga bakal copot.

tak lama setelah itu Caine melepaskan hisapannya. ahh..

"darah semanis itu.. " ucap Caine, tiba tiba saja Caine mengecup mulut Rion dan melumatnya, disaat yang sama Rion terkejut tapi Rion tidak tinggal diam Rion membalas lumatan itu dan lidah mereka beradu satu sama lain. Rion mendorong Caine hingga Caine tepojok di antara kaca kaca besar.

haa~

lumatan itu terlepas, saliva berjatuhan dan mereka saling betatapan. sisi bibir Rion berwarna merah karna ulah mulut Caine.

'ternyata jago' batin mereka berdua disaat yang bersamaan.

TBC MWEHWHEHEE👽
maap kalo ga jelas pemula bikin rioncaine