Happyreading
•♧•
Di sebuah kelas 11Mipa, gadis dengan rambut sepunggung yang di urai itu berjalan menuju bangkunya, bisikan slalu terdengar menyapa telinga nya.
Bisikan ketidak sukaan, bisikan penghinaan, cibiran, itu sudah menjadi makanan sehari hari bagi mala, gadis itu menduduki kursi bangkunya .
Salah satu dari ketiga gadis yang berada di sana itu menghampiri mala, Bella, violet dan zara, satu circle yang suka membully mala, gadis yang di isi dengan bau uang di dalam nya .
Siapa yang tidak kenal mereka, selain karna di isinya dengan derajat yang setara, mereka juga di segani dan di takuti, mereka adalah ratu bully, tidak ada yang berani pada mereka, kecuali laki laki yang bernama bintang .
Bella menaruh rasa pada laki laki itu, ketidak sukaan bella terhadap mala salah satu nya karna ini, bintang slalu memprioritaskan gadis miskin seperti mala, belum tau aja mereka jika mala sebenarnya terlahir dari orang yang berada, bisa di pastikan melebihi kekayaan orang tua mereka .
Brakkk ..
Gebrakan meja yang di lakukan bella itu membuat mala menghela napasnya kasar.
"Lo pakek pelet apa sih? sehingga seorang bintang agara terpikat sama lo, anak basket yang terkenal di sini,"
"Ohh, atau jangan jangan lo udah kasih tubuh lo buat dia yaa, secara kan lo adalah jalang,"penuturan bella membuat mala kini menatapnya dengan sorotan ketidak sukaan .
"Jangan pernah ber asumsi seperti itu bella, gua emang anak dari kalangan orang sederhana, tapi gua gak serendah itu,"balas mala pada bella .
"Ya kali seorang bitch mau ngaku bitc, kan aneh,"sahut violet yang di setujui zara .
"Terserah kalian mau beranggapan seperti apa, gua gak perlu orang buat slalu percaya sama gua, biarkan mereka menilai gua dari segi manapun, setidaknya gua dimata tuhan, tidak serendah itu,"
"Wohohoho, besar juga ya nyali lo, selain sok cantik, lo juga mulai sok bijak dan berani yaa,"
"Lo siapa HAH? berani sama gua, lupa gua siapa? Ratu sekolah di sini,"bella mulai tersulut emosi, saat melihat gadis itu sedikit menentangnya sekarang .
"Kita sama sama manusia bell, jadi kenapa gua harus takut, selama gua gak bersalah, gua akan melawan, cukup dulu aja gua slalu ngalah dan slalu diam saat lo dan teman teman lo itu bully gua,"
"Kali ini gua gak akan tinggal diam,"bella mulai menggeram, bahkan seisi kelas itu di buat tertegun saat melihat mala yang biasanya pasrah saat mereka bully, kini bisa melawan nya .
Mala juga tidak percaya terhadap dirinya, yang seakan merasakan energi kuat untuk melawan ketiga gadis itu, dia seakan merasakan akan adanya seseorang yang slalu akan melindunginya sekarang, nyatanya, ikatan hati yang sudah di tetapkan, akan mulai terasa jika mereka memang di takdirkan akan bersama .
"LO,"bella menunjuk mala dengan jari telunjukanya, niat bella ingin memberikan satu tamparan di wajah gadis itu, membuat bella mengurungkan niatnya saat detapan sepatu seseorang mulai terdengar untuk memasuki kelas nya .
"Urusan kita belum selesai,"peringat bella sebelum dia kembali menuju bangkunya .
Seorang wanita berumur, memasuki kelas itu dengan beberapa buku di tangan nya.
"Selamat pagi semuanya,"sapa miss yolla pada murid disana.
"Pagi miss,"
"Baik, sebelum miss memulai pelajaran kali ini, miss akan memperkenalkan kalian pada kedua murid baru hari ini, yang akan bergabung dengan kita,"beritahu miss yolla pada mereka semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rubyku(Sheismine)
Novela Juvenil[FOLLOW DULU SEBELUM BACA, AGAR DAPAT NOTIF SETIAP UP CHAPTER BARU] Ini hanyalah sebuah cerita fiksi, tidak ada sangkut pautnya sama dunia nyata, so be wise in reading📚 cerita sedikit mengandung kekerasan⚠️ NO COPPY NO PLAGIAT!!! MURNI DARI PIKIRAN...