Eh, Kakel!

SATU

Tandain typo nya seng💋

Typo kata maupun titik dan koma yah, soalnya aku masih binggung sama penempatan titik dan koma:(

Ada yang mau ajarin aku><

Happy reading!

💥💥💥💥

Ashanka sudah berada di kantin yang cukup ramai, ia mengedarkan pandangannya untuk mencari ke tiga temannya.

Tampak Bobi di meja pojok kantin yang tengah duduk santai, Ashanka lalu menghampiri Bobi, dan ikut duduk bersama.

"Yang lain kemana?" tanya Ashanka kepada Bobi.

"Lagi mesen makanan," jawab Bobi sambil membenarkan duduknya.

"Ohya lo belum tau nama gue kan?" lanjut Bobi, dan di jawab gelengan oleh Ashanka.

"Kenalin nama gue Bobi Rahanta, gue biasa di panggil Bobi." ucap Bobi sambil memperkenalkan dirinya, Ashanka mengangguk paham.

"Pesanan datang" ucap Bintang dengan membawa aneka makanan di tangan nya.

"Dan ini namanya Bintang Kecil, lo bisa panggil dia Bintang aja." ucap bobi memperkenalkan Bintang, itu memanglah nama panjang Bintang, dulu ia pernah menangis karna pertama kali ia memasuki sekolah dasar, Bintang kerap di ejek karna namanya.

"S-serius nama panjang dia Bintang Kecil?" ucap Ashanka sambil menahan tawa yang hampir meledak, melihat Ashanka yang menertawakan nya Bintang mengendus kesal, tau gitu ia ganti nama saja.

"Iya, orang tua nya emang random." sahut Kean yang sedari tadi menyimak obrolan mereka, ia juga tadi ingin tertawa melihat wajah tertekan Bintang.

"Dan ini namanya Keanu Al-mahendra." ucap Bobi lagi memperkenalkan si kalem Kean.

"Maafin gue yah Kecil," ucap Ashanka meminta maaf dan sedikit tertawa mendnegar panggilan nya terhadap Bintang.

"Diam lo brokoli" ucap Bintang sambil memutar bola mata malas, mending ia makan dari pada mendengar ledekan teman temannya.

Untung saja Bintang tidak masuk hati. Mereka melanjutkan makan nya, sesekali tertawa karna kerendoman yang dilakukan oleh Bobi dan Bintang.

💥💥💥💥

Kini sudah waktunya untuk pulang. Ashanka sekarang sudah di parkir untuk mengambil motor kesayangan nya.

Mata Ashanka tidak sengaja menangkap sosok gadis yang membuat jantung Ashanka berdetak dua kali lebih cepat, yaitu Raquella Sherin Zoyana. gadis yang tidak sengaja ia tabrak tadi pagi.

Zoya tampak berjalan ke arah halte bis, buru buru Ashanka melaju kan motornya dan langsung berhenti tepat di samping gadis itu.

"Lo lagi, lo lagi, ngapain si!" kesal Zoya saat tau Ashanka lah yang menghampiri nya. sedangkan Ashanka hanya nyengir tanpa rasa bersalah.

"Mau bareng gak?" tanya Ashanka mencoba meluluhkan hati gadis di depan nya itu.

"Ogah!" sentak gadis itu lalu berjalan pergi meninggalkan Ashanka sendirian.