Di sudut ruangan yang sempit seorang pemuda menangis sambil memegang sebuah benda yang menunjukan dua garis merah...
Xiozhan meratapi benda munggil sambil berucap...
Tidak mungkin... Tidak mungkin...
Ini pasti bohong... Alat ini belum tentu akurat bergetar seluruh tubuh zhan-zhan dan melempar benda tersebut ke lantai..
Butiran kecil dari pelupuk mata semakin deras berjatuhan... Sambil sesegukan xiozhan bangkit dari kamar mandi meraup tespek tersebut dan menyimpannya di dalam laci kamar kecilnya..
Bagaimana bisa aku mengecewakan nenek yg sudah berkorban banyak merawat membesarkan dan menyekolah kan ku dengan jerih payahnya.. Inikah balasanku...
Flashback
Xiozhan memiliki toko bunga di sebuah ruko kecil miliknya... Toko itu peninggalan ke dua orang tuanya... Orang tua zhan zhan meninggal sejak xiozhan berusia balita dan di asuh langsung oleh sang nenek... Selama ini lah... Sang nenek yang meneruskan dan merawa toko bunga tersebut tetapi setelah xiozhan lulus sekolah... Dan neneknya sering sekali sakit sakitan akhirnya xiozhan lah yang mengambil alih toko itu
Alangkah malangnya nasib anak manis itu. .. Di saat hujan gerimis... Dy berjalan d gang kecil karena dy sudah terbiasah pulang jalan kaki... Tak sadar tangan xiozhan di tarik seorang lelaki... Bolehkah aku?? Sambil terbata bata,,Badan ku terasa panas... Aku tidak kuat... Bisakah kau menolong ku...???
Karna dasarnya xiozhan orang yang gk tega'an... Akhirnya dy menolong pria tersebut tanpa menaruh curiga..
xiozhan membawa dy pulang ke rumahnya tanpa sepengetahuan sang nenek...
Xiozhan membaringkan lelaki itu d atas ranjangnya.. Melihat wajah lelaki tersebut sepertinya dy sedang mabuk tetapi ada yang aneh... Lelaki itu seperti menahan sesuatu dan keringat bercucuran di seluruh wajah dan tubuhnya... Niat xiozhan mau mengambilkan air untuk mengompres lelaki itu mungkin saja setelah di kompres dy akan sadar pikir zhan zhan
Namun apalah daya malah lelaki tersebut menarik tangannya dan menghempas kan tubuhnya ke kasur.. Xiozhan ingin memberontak tetapi kekuatannya kalah dari sapa lagi kalau bukan si mode kulkas 50 pintu wang yiboo
Hawa panas dalam tubuhnya akibat seseorang yang menaruh obat perangsang d dalam minumannya... Membuat dy tidak bisa menahan gejolak nafsunya... Wangyi menarik baju zhan zhan hingga robek... Melumat bibir tipis tanpa jeda... Menjilati leher dan turun ke tonjolan kecil di dadanya... Yibo membuka paksa celana xiozhan... Tanpa aba aba.. Yibo memasukan penisnya asal tanpa pemanasan
Jlebb....akhh...xiozhan merintihh
dan benar saja darah mengalir dari hole zhan zhan serasa tubuhnya d belah sebuah pisau... Ingin rasanya xiozhan berteriak namun ia sadar d kamar sebelah sang nenek sedang sakit dan xiozhan menutup mulutnya dengan kedua tangan... Air mata mengalir.. Merasa kesuciannya di renggut secara paksa oleh orang yg tidak ia kenal sebelumnya Bukan nikmat yg dy dapat tetapi sakit yg tiada henti penis yibo memaksa masuk ke dalam hole sempit xiozhan yibo mendorongnya brutal tanpa memikirkan pria di bawah kunkunganya karena pedih dan sakit yang di rasakan xiozhan akhirnya berakhir pingsan
Tetapi yibo tetap mengempurnya tanpa ampun walau keadaan pria tersebut mengenaskan setelah beberapa jam dy mengempur pria manis itu akhirnya penis yibo mengeras sempurna dan mengerang nikmat menyemburkan cairan benih ke dalam perut xiozhan dan menindihnya..
Merasa kesadarannya mulai muncul... Yibo begitu terkejut dengan apa yang ia lakukan...
Astagaaa apa yang aku lakukan... Padanya...
Berfikir frustasi yibo... Tidak mungkin aku melakukan perbuatan biadab seperti ini...
Tetapi mau bagaimanapun nasi sudah menjadi bubur.... Ea Resikonya di tanggung penumpanng🤣🤣🤣
