"Merelakannya dengan yang lain memang sakit, tetapi lebih sakit mendapatkan raganya saja tidak dengan cintanya"
~Aziz Anggara Putra~
"Pengen seblak dehh" Ucap Mira yang saat ini sedang berada dikamarnya yang sudah lengkap dengan seragam sekolahnya
"Hmm nanti beli aja deh dikantin, siapa tau jual kan" Katanya yang berbicara dengan dirinya sendiri
Mira segera keluar dari kamarnya dan berpamitan kepada kedua orang tuanya
"Sayang, ini bekal kamu ketinggalan" Kata Mama yang melihat bekalnya yang masih berada diatas meja
Mira pun berbalik arah ke Mamanya dan mengambil bekalnya
"Hehe untung diingetin, kalo nggak laper nanti aku disekolah"
"Udah ya ma, aku pergi dulu daa" Pamitnya yang langsung melenggang keluar menuju mobilnya dan mengendarai nya menuju sekolah nya
Ya, kali ini Mira tak tersesat seperti kemarin karena ia telah menghafal setiap lorong kelas yang ia lewati
Mira melewati lorong demi lorong untuk menuju ke kelasnya
"Hai cewek, lo anak baru yang kemaren baru pindah itu kan?" Tanya salah seorang lelaki yang berbeda kelas dengannya
Saat Mira ingin berjalan kembali, ia di hadang oleh lelaki tersebut
"Hei, kita belum kenalan loh, kok lo main pergi gitu aja" Ucapnya dengan nada menggelikan
"Minggir, gue mau lewat" Kesal Mira
Ya, mood paginya dirusak oleh lelaki tersebut
"Lo kalo marah lucu juga ya"Ucapnya yang masih dengan nada menggelikan
Mira tak menggubris dan ingin pergi menjauhinya, sialnya tangannya dipegang oleh lelaki tersebut
"Lepas" Ucap Mira yang sedang menahan emosinya
"Eitsss kita kenalan dulu baru gue biarin lo lewat" Kata nya
"Ni anak minta ku tendang juniornya apa" Kesalnya dalam hati
"Mira, udah kan, sekarang lepas" Ucap Mira yang saat ini benar benar diuji kesabaran nya
"Namanya cantik sama kayak orangnya" Godanya
Mira berusaha melepaskan genggaman tangan dari lelaki tersebut, tetapi lelaki tersebut semakin mengeratkan genggamannya
"Lepasin" Ucap Mira yang masih berusaha melepaskan tangannya dari lelaki tersebut
"Lo ga terpikat dengan gue, gue cowok terganteng dikelas gue loh" Ucapnya yang menyombongkan dirinya
"Ga" Jawabnya dengan raut wajah datar
"Sekarang lepasin gue" Lanjutnya
"Ga" Jawab lelaki tersebut
"Lepasin dia" Ucap seseorang yang suaranya terdengar tidak asing di telinga Mira
Mira pun menoleh kearah sumber suara dan benar saja, Ardiaz datang bersama dengan teman temannya
"A-ardiaz"
"Nggak, lo siapa main atur atur gue, dia cewek gue" Ucapnya bangga
Mira terkejut mendengar kata cewek gue yang dilontarkan cowok tersebut
"Apasih, gue ga kenal lo ya mohon maaf, tiba tiba ngaku ngaku jadi cowok gue, cuih" Ucap Mira yang memalingkan arah pandang nya kearah yang lain
"Lepasin sih, gue mau ke kelas" Kesal Mira

KAMU SEDANG MEMBACA
Undead Attack
HorrorHari senin itu adalah hari yang menyebalkan bagi sebagian murid bahkan dunia. Hari dimana bangkitnya sebuah virus mematikan yang dapat mengubah seseorang menjadi mayat yang tidak berpikiran dan bernafsu memangsa manusia, khususnya otak manusia yang...