KASIH TAU KALAU ADA TYPO YAAA....
HAPPY READING...
Pov Lily
perasaan gw ga enak batinnya
sedari tadi dia sudah mengechat falleo untuk cepat datang kerumah vero musuh daddynya kok bisa?? ya bisalah perusahaan daddynya dan om vero bisa di bilang bersaing bukan hanya perusahaannya sekarang tetapi juga felicia menjadi bahan rebutan mereka berdua saat lily menelpon falleo dengan cepat dia berangkat dan melajukan mobilnya
" duh daddy lama sekali sih, apa gw masuk dulu ya" kata lily yang sudah keluar dari mobil dan berdiri di depan mansion itu
" bomat lah gw mau masuk" kata gw
saat lily masuk dia melihat eva, sagita dan jasmine yang sedang tertawa tawa sambil memakan cemilan tetapi dia tidak melihat aca dan felica perasaan lily mulai ga enak
" kak, mommy mana?" tanya gw tapi mereka saling memandang satu sama yang lain
" di kamar om falleo" kata eva
" shit" gw langsung mencari kamar milik om falleo sambil berlari lari kesana kemari
" awas lu di gebukin aca" kata sagita tapi gw tidak peduli
gw ke atas dan bertemu dengan aca yang tersenyum jahat dia melihat gw dengan tatapan yang menjijikan dengan cepat gw menarik rambut aca dengan kuat
" dimana mommy gw!"
" lagi buat adek sama papa gw" kata aca yang membuat lily semakin panas
" AKHHH" teriak aca kesakitan saat lily memperkuat jambakannya
" bukain pintunya" kata gw sambil menggedor gedor pintu kamar itu
" GAMAU RASAIN INI" kata aca sambil menarik kuat rambut lily
" AKHHH ANJ"
" woww gw ga nyangka lo kasar juga"
" lepas"
" ogah, biarin bunda dan ayah gw bersenang senang" kata aca yang membuat lily semakin marah
karena mendengar kebisingan eva, sagita dan jasmine naik ke atas dan berusaha melerai aca dan lily tanpa mereka sadari ada seorang pria tampan yang berjalan kearah mereka dan berusaha mendobrak pintu kamar itu
***
" om plss hikss jangan" kata felicia dia benar benar takut sama vero saat ini apalagi tangan dan kakinya sudah di ikat yang membuat dia tidak bisa bergerak
" no baby, I miss you " vero membuat tanda di seluruh dada felicia bahkan tangannya sudah berada di vagina felicia sambil memainkan klitorisnya
" ahhhh stophhh" felicia tidak bisa menahan desahannya yang membuat vero semakin ngeceng
" i like your voice baby" kata vero tetapi saat asik bermain mereka mendengar keributan di luar pintu
" LILYYYYY HELP MEE" teriak felicia lagi vero menggeram dia tidak suka aktifitas mereka di ganggu
" sttt teriak saja sayang gak bakal kedengaran" kata vero yang membuat felicia semakin memberotak
vero menindih badan mungil felicia dan menggesek miliknya ke bibir vagina felicia yang masih berbalut dengan kain
" ahhh shitt" mendengar vero mendesah membuat felicia merinding dia meliahat wajah vero yang kenikmatan
