3. luka lama

1 0 0
                                    

menurut ngana semuanya nihh...
menurut kalian cerita nya nyambuk gak?
menurutku sih....kagakk

hehehe...

SEBELUM AKU MEMBACA AKU HARUS VOTE DULU DONG 🥰😭🙏

Happy reading 🥰🥰🥰

**;o0o;**

lagi dan lagi kau mengusik hati ini  bertahun tahun kita tidak bertemu  dan kau mau mengusik nya kembali, sialahkan jika kau mau karna aku yang dulu bukan aku yang sekarang, aku yang dulu telah mati tanpa kau tau!

..

"Kall?"panggil Nazia dengan lembut

"iya?"jawab Kalana sembari tersenyum

"lo...gapapa?"pertanyaan Nazia membuat senyum nya memudar membuat Qiara dkk menjadi kawatir

"gw gapapa, jangan bahas dia!"ujar Kalana sembari tersenyum kembali,membuat Qiara dkk juga tersenyum hangat

"eh tau ga?"Milea bertanya membuat mereka penasaran

"kalo gw itu sebenernya"sengaja membuat ucapan nya menggantung Milea pun tersenyum

"apaan begoo gece lahh anying"Qiara yang notabene nya ga sabaran memilih emosi

"sabar dong, orang sabar anaknya monyet"ucapan Milea sontak membuat Qiara melotot tajamm

"wooo kamprett lo itu anaknya cicak"ejek Qiara dengan semangat

"ehh bininya saipul, mami Elisa dan papi Vian itu sapa gw babi kalo bukan orangtua gw woo banke"balas Milea tak mau kalah

"dihhh lu kan anak pungut mereka"balas Qiara juga tak mau kalah

"lo tuh yang anak pungut, mana tau lo kalo di pungut dari got"ejek Milea sampai berdiri dari duduknya

"ehh dugongg gw mending di got dari pada lo di tumpukan sampah"balas Qiara juga beridiri, keduanya di lihat pasang mata,Qiara dan Milea mengsinis kan kedua matanya dengan tangan terkepal

"LO EM-

"AELAHH SAMA SAMA ANAK PUNGUT AJA MUSUHAN"ucapan Nazia sontak membuat Qiara dan Milea melototinya

"bener kan? tadi kan ejek mengejek tentang anak pungut?, gak usah melotot kek gitu gw tusuk pake garpu mau??!"Nazia yang kesal dengan keduanya mengancamnya sekaligus,membuat mereka duduk kembali dengan muka kesal

"udahlah jan kek anak kecil, dan lo Milea tadi mau ngomong apa?"Kalana melerai dan bertanya

"o-oh gw yadi cuma mau bilang kalo gw tuh sebenernya cewe hehe"Qiara,Nazia,Kalana bahkan isi kantin yang mendengarnya melotot tak percaya batin mereka gobloknya membabi buta

"WOY SIALANN LUU mending ga gw lerai tadi sama Kalana wahh lo itu dasar botol ya botol"kesal Nazia sampai meremas tangan nya sediri saking kesalnya

"gini banget punya temen, pen hilaf tapi dia anak mami"kesal Qiara sambil melemaskan tubuhnya

Kalana hanya diam tanpa mau bicara, gadis itu memikirkan perkataaan Qiara dan Milea tadi tentang anak pungut, "udahlah makan jan ngomong mulu, rusak telinga gw dengernya" seketika Kalana berbicara setelah itu menyuapkan makanan nya ke dalam mulut,selepas ituu kantin menjadi lebih berisik karna

KALANA [ by Biary02 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang