1. masuk cerita

131 11 0
                                    

Air hujan menetesi tubuh seorang wanita yang sekarang tengah sekarat. Ia baru saja di tabrak oleh truck pengangkut sampah. Sebelumnya, ia akan mengatakan pesanan makanan milik seorang pelanggan. Tapi karena terburu-buru dan tak melihat jalan, ia langsung di tabrak oleh truck itu.

"A-ku ha-rus bis-a!" Tangannya berusaha menggapai ponselnya yang retak, tapi tetap menyala bahkan mengeluarkan banyak notifikasi. Semua pesan-pesan mulai berdatangan. Menanyakan pesanan yang tengah ia antar.

Matanya menutup, sebelum bisa menggapai ponselnya. Ia langsung teringat dengan adik-adik di panti asuhan, yang selalu menjadi penyemangatnya. Matanya menutup sempurna, ia langsung meminta maaf kepada adik-adik nya.

"Maafkan kakak dek, kakak pergi dulu,"

Namanya Raylisa, tak ada nama panjangnya. Saat ditemukan di panti asuhan, sudah tertera nama itu. Bahkan ibu panti pun kebingungan. Tapi sampai sekarang, ia tak pernah menanyakan kedua orangtuanya.

Untuk apa? Karena, ia tahu kalau dia anak dari perselingkuhan. Ia pernah melihat seorang pria yang memiliki wajah mirip dengannya. Bahkan istri dari 'ayah kandungnya' ini menamparnya, mengatakan ia perengang hubungan mereka. Karena, kehadirannya.

"Aku harap ada kehidupan kedua. Tapi, itu tak mungkin, hahaha."

Suara ambulans datang seiring napasnya, yang menghilang. Ia merasakan jiwanya seperti bebas dan lepas.

Disini lain, seorang perempuan yang memiliki nama yang sama dengan Raylisa tengah berusaha melarikan diri dari ayah kandungnya.

Pria paruh baya yang Lisa atau Raylisa ini tengah mengejarnya, dengan keadaan tidak mengenakkan pakaian di atasnya, yang menampilkan dadanya yang telanjang.

"Kemana kamu sayang?" Lisa menutup mulutnya, ia berusaha menghindari kejaran sang ayah.

Ia mundur, dan tak sengaja menyenggol sebuah gelas hingga pecah. Pria paruh baya itu menengok, ia melihat di saja tengah ada Raylisa yang meringkuk ketakutan.

"Pergi ayah," lirihnya sembari mundur ke belakang. Ia ingin berlari tapi, kakinya di tarik sehingga ia terjatuh. Ia di dorong, sampai menuju kasurnya milik ayahnya. Ayahnya dengan cepat menarik kepalanya, membenturkan kepalanya.

Darah mulai mengalir, membuat ia lemas dan pusing.  Pria itu menendangnya, membuat ia langsung pingsan di tempat. Sebelum menutup mata, ia melihat sang ayah tengah melepaskan pakaiannya dan pakaian dia.

"Semoga kalian semua mendapatkan karmanya!"
Serunya dalam hati. Ini semua berawal dari Auralaska yang selalu memfitnahnya. Ibu tirinya yang menghasut ayahnya hingga ia diperkosa seperti ini.

"Siapapun kamu, aku harap kamu yang menggantikan aku,"

Pria paruh baya yang adalah ayah dari Raylisa mengangkat tubuh-nya. Ia mengecek dan ternyata, tak ada napas di nadi maupun, hidungnya. Panik, tapi lama-kelamaan ia langsung membuka seluruh pakaian milik Raylisa. Hingga terlihat tubuh Raylisa yang putih bersih.

Ia memperkosa dan langsung mencium bibir Raylisa dengan brutal. Yang membuat bibir milik Raylisa sedikit membengkak, dan berdarah.

Sudah dua jam ia melakukan itu, dan ia hendak pergi mandi.

(Kalau nyebut Raylisa berarti Raylisa asli, tapi kalau aku nyebut Lisa berarti itu Raylisa yang ketabrak truk sampah understand?)

Matanya terbuka, ia langsung merasa sakit dan melihat bercecer di sprei berwarna putih polos itu. Ia merasakan hal yang aneh, ada darah di bawah kemaluannya.

Terdiam,  ia langsung berteriak dan melihat tubuh yang tubuh yang ditempatinya.

"Aku transmigrasi?" Gumamnya, sembari melihat ke arah cermin. Tubuhnya yang telanjang bulat tak mengenakan pakaian apapun. Ia sudah diperkosa, tubuhnya menegang saat sekelebat ingatan milik pemilik tubuh berdatangan.

I Love You Rain (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang