Makan siang

3K 278 26
                                    

Sudah menjadi rutinitas salma setiap harinya untuk memasak makan siang dan mengantarnya sendiri kepada Rony yang sedang bekerja dikantor.

" Nab tolong ka salma dong nab " Teriak salma yang kerepotan didapur sendirian

Nabila menghampiri salma dengan menggendong cia dan bian yang menangis secara bersamaan. Setiap harinya mereka berdua selalu membagi tugas, ada yang memasak untuk makan siang suami dan kakaknya dan ada juga yang mengurus dua balita yang masih berumur 2 tahun itu dan hari ini adalah giliran salma yang mendapatkan tugas untuk memasak

" Ka maaf, ini cia sama bian berantem jadi nangis semua deh, aku gabisa bantuin ka salma" Ucap Nabila

Salma langsung menaruh alat masaknya dan mengambil cia dari Nabila " Ya ampun sayang kamu kenapa berantem sama bian nak " Ucap salma seraya menghapus air mata cia

" Rebutan mainan ka tadi, cia pengen pinjem mobil-mobilannya bian tapi sama bian gaboleh, karena bian ga ngasih akhirnya rambut bian dijambak sama cia ka " Jelas Nabila

" Cia gaboleh begitu ya sayangnya mami, lagian cia kan perempuan, cia main boneka cia aja"

" Bil mami bil " Rengek cia

" Cia mau mainan mobil? " ( cia mengangguk)

" Mami ambilin punya kakak abil mau? " Tanya salma dan mendapat anggukan dari cia

Salma mematikan kompor terlebih dahulu lalu membawa cia untuk mengambil mainan milik Abil

" Ka ini masakannya aku lanjutin ya" Ucap Nabila inisiatif

Salma kembalikan badannya dan berbicara pada Nabila " Gausah nab, kamu obatin pipi bian aja itu merah abis dicubit cia, masakan biar ka salma aja "

" Beneran ka? Nanti kalo makan siang untuk mereka telat gimana ka? "

" Gapapa telat sebentar paling, ka salma juga bentar doang mau ngambil mainannya Abil biar cia berhenti nangis trus lanjut masak lagi" Jawab salma

Salma segera menuju kamarnya untuk mengambil mainan yang cia inginkan dan Nabila membawa bian ke kamar untuk mengobati pipi bian yang ternyata sedikit berdarah karena cubitan cia yang cukup kencang.

Ternyata waktu yang salma butuhkan untuk mendiamkan cia tidak sebentar tetapi hampir setengah jam salma ditahan oleh cia tidak boleh keluar dari kamar agar bisa menemaninya main hingga akhirnya cia tertidur karena kekelahan

Dengan perlahan salma turun dari tempat tidur agar cia tidak terbangun lalu dengan teburu-buru salma melanjutkan masakannya untuk makan siang suami dan kakaknya itu

" Duh tinggal 20 menit lagi ke jam makan siang, belum lagi perjalan ke kantornya yang lumayan jauh" Keluh salma seraya melanjutkan masakannya

***

20 menit berlalu dan jam makan siang sudah tiba. Rony mendapatkan jadwal mendadak yang mengharuskan dia untuk meeting diluar di jam makan siang ini. Seharusnya Rony langsung pergi untuk menemui client nya itu namun Rony memilih kembali ke ruangannya sebentar karena dia takut salma sudah membawakan makan siangnya

" Tuh kan makan siangnya udah ada, untuk gua ke ruangan dulu, kalo ngga mubazir banget ni makanan enak buatan istri gua kalo ga dimakan " Gumam Rony seraya memgambil kotak makan diatas meja kerjanya

Rony memutuskan untuk membawa makan siang itu ke tempat meeting nya untuk menghargai usaha istrinya yang sudah pasti dengan susah payah menyiapkan ini semua untuknya

Rony segera pergi ke tempat meeting nyang sudah disiapkan oleh client Nya itu. Kali ini Rony pergi bersama zefan karena paul harus menghandle kantor dan menghadiri meeting yang dilaksanakan dikantor itu sekitar pukul 2 siang nanti

Titik Waktu seasons 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang