five

36 6 2
                                    

Selamat membaca kelanjutan dari cerita ini wahai kaum rebahan💞

Jangan pernah biarkan seseorang masuk
di kehidupan kamu hanya karna dia memperlakukan kamu dengan baik
"leava hejarnie"

°°°°°

Hari demi hari leava lewati dengan senyuman, tetapi senyuman yang terlihat oleh semu orang itu hanyalah topeng semata, di dalam hatinya? dia selalu menyembunyikan kesedihannya

Gadis yang selalu berimajinasi tetang kebahagian, gadis yang rapuh yang selalu takut akan kehilangan, trauma yang menyelimutinya setelah ia kehilangan orang orang yang ia sayangi

Dia selalu bertanya -tanya setalah ayah, kaka, dan sahabatnyh meninggal...

Lalu siapa lagi yang akan meninggalkan ku setelah ini? dia selalu bertanya tanya kepada dirinya sendiri akan hal itu

🦋

Di hari weekend karna libur sekola leava melakukan rutinitas bersih bersih rumah untuk membantu mamanyah, selain membantu mamahnyah

Bukan kah itu memang sudah jadi tugas seorang wanita? jadi tidak heran lagi bukan..

Tringgg bunyi hp leava yang mendapatkan notifikasi pesan
" lagi apa lea?"

Tenyata itu pesan dari chicko

"rebahan aja"

"ga main?"

"engga, panas"

"lu rebahan doang dari tadi?"

"engga juga baru aja beres bersih bersih rumah"

"idaman eyy" kata chicko sebari senyum senyum

"idaman apaan?" tanya leava

"ya lu rajin, cocok jadi pembantu gua"

"ih ogah"
"walaupun di bayar gua ga mau kalo lu majikannya" ucap leave asal

"kenapa" tanya chicko

"ogah gua punya majikan yang otaknya geser kaya lu" jawab leava sebari tertawa kecil

"ih parah gue di katain geser"

"itu kenyataan ya chicko"

"tapi gapapah kalo lu yang ngatain, bebas buat lu mah"

Leava pun hanya menanggapi dengan sticker yang menggambarkan menepuk jidat🤦.

Kedekatan keduanya pun semakin dekat , sudah saling bertukar kabar dan candaan random yang menurut leava itu sangat di luar nalar

Kedekatan mereka pun sudah berjalan sekitar 2 mingguan kurang lebih..

"ko gua seneng ya le"

"seneng?" heran leava

"iya seneng, dari tadi gue senyum senyum terus"

"ih awas lu kesambet"

"bukan itu maksud gua"
"gue seneng bisa chetingan sama lu"
" dan ternyata lu ga secuek yang gue kira"
"lu asik"

dia yang menetap sebentar (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang