Lee seokmin/dk as Darren
You as Kiara*******
"KAMU TUH SEBENARNYA BISA KERJA NGGAK SIH, MASA KERJAIN KAYA GINI AJA KAMU NGGAK BISA"bentak pria itu dengan melemparkan sebuah map ke arah pegawainya.
"Maaf pak, akan saya perbaiki nanti"jawab karyawan itu dengan gemetar karena takut
"KERJAIN SEKARANG SAYA TUNGGU SAMPAI JAM 12 SIANG INI"
"B-baik pak, sekali lagi saya minta maaf"
****
21.00
"Ren, lo mau ikut kita nggak?"ucap seorang pria yang hanya terlihat setengah badannya saja di sela-sela pintu.
"ANJING!! Arga lo kenapa seneng banget sih bikin orang jantungan"kaget Darren karena terkejut saat melihat temannya itu.
"Ya maap, lagian lo serius banget nyampe nggak denger gue ketok pintu dari tadi"balas Arga dengan santai sambil merebahkan tubuhnya di atas sofa yang berada di ruangan Darre.
"Lo mau ngapain sih ke sini, bukannya lo hari ini ke belanda?"
"Gue ketinggalan pesawat"
"Hahaha emang enak siapa suruh lo telat bangun ,padahal gue udah suruh mbak siti buat bangunin lo"
"Dih malah ngetawain kembaran sendiri emang lo kagak kasian apa sama kembaran lo ini?"
"Kagak, jadi lo mau ngapain ke sini Arga"
"Gue mau ngajakin lo ke club, mau ikut nggak?"
"Club, boleh deh gue lagi suntuk juga sama ni semua kerjaan"
"Oke lets go twins"ucap Arga menarik tangan Darren dengan semangat.
Sesampainya di club Arga dan Darren langsung menghampiri salah satu meja yang sudah sudah di isi oleh teman-teman mereka, Setelah duduk Darren langsung memesan Everclear dengan kadar alkohol yang paling tinggi.
"Ren gimana perusahaan lo hari ini?"tanya pria dengan kulit berwarna tan serta tubuh yang berotot
"Yahh begitulah, hari ini karyawan gue bikin ulah lagi cape gue"
"Hahaha Ren namanya juga kerja, nikmatin aja"
seru pria dengan rambut panjangnya yang berwarna blonde.Jam sudah menunjukkan puluk 23.30 tapi Darren dan teman-tamnnya itu belum ada yang berminat untuk pulang ke rumah mereka masing-masing, saat akan menuju ke wc tiba-tiba Darren merasakan tangannya yang di tarik paksa oleh seorang wanita.
"Heh lo apa-apaan sih main tarik-tarik tangan orang sembarangan!"ucap Daren dengan setengan membentak
"Pliss tolongin gue, gue di kejar-kejar sama orang yang nggak gue kenal"ucap wanita itu
"Apaan sih nggak jelas banget jadi cewek"ujar Darren melangkah pergi meninggalkan wanita itu.
"Pliss bantuin gue" ucap wanita itu dengan mengikuti langkah Darren
DOR DOR DOR
"Shit ikut gue"ujar Darren dengan menarik lengan wanita yang dari tadi mengikuti dirinya.
"Lo yakin kita aman di sini?"tanya wanita itu dengan ketakutan
"Sstt udah diem aja,orang yang nyariin lo ada di di luar" bisik Darren kepada wanita itu.
"Sial, kemana peeginya tuh cewek sialan"
"Kayanya dia kabur keluar deh bos, gimana kalau kita mencar buat cari tuh jalang"
"Ide bagus, ayo selarang kita mencar"
Setelah mendengar suara orang-orang yang mencarinya menjauh akhirnya Kedua orang yang bersembunyi di gudang itupun merasa lega.
KAMU SEDANG MEMBACA
seventeen 18+
FanfictionCerita enaena one shoot dari member Seventeen. memgandung unsur 18+,20+,21+