c a -5

291 20 2
                                    

"HAH, dia datang lagi??"paul

"hiks hiks i-iya bangg"Salma

"yaudah lo tenang dulu, nanti abang cari informasi lagi"jawab

setelah Salma tenang, dan dia terlelap di bahu paul
sekitar jam 4 sore Salma masih terlelap di bahu paul, sedangkan Paul dan Rony masih mencari informasi terkait 'dia'

flashback

Salma yg saat itu kondisi SMA kelas 1
dan disitu Salma sedang berpacaran dengan satu cowo angkatan nya
awalnya cowo itu mengejar Salma dari awal MPLS, dia terus menerus mengajak Salma untuk pulang bareng, ke kantin bareng di saat waktu istirahat, tetapi Salma mempunyai banyak alasan, dan terus mengajak novia, syarla,anggis,dan Nabila untuk ke kantin
dan dia terus menerus meminta kepada Paul untuk menjemput nya
karena saat itu Salma tidak menceritakan tentang si cowo itu

tetapi saat salma sedang Paul untuk menjemput nya, tiba tiba saat sedang menunggu ada yg menyapa nya

"hai sal"??

"eh, hai"Salma

"lagi nunggu jemputan ya sal"??

"iya"singkat Salma

"ohh"??

"kamu tau aku ga si sal"??

"tau, didan kan kelas IPS 2"Salma

didan langsung memasang muka salting karena Salma mengetahui nya
sedangkan Salma hanya memutar bola matanya

saat itu bersamaan dengan Paul menjemput nya

"dek"Paul

"eh bang, ayok pulang"Salma

"bentar, siapa nih"tanya paul

"hai bang, aku didan pacar salma"jawab didan

"EH APAAN NGGA NGGA, BUKAN BUKAN"salma

"aelah dek, bilang pacar aja susah, kasian ni didan ga dianggep sama lu"paul

"paansi bang, dia bukan pacar gue kok"sewot salma

"yaudah, didan gue percaya sama lo, kalo lo bisa jagain salma, titip dia ya"paul

"iya siap bang"jawab didan dengan semangat

seiring berjalannya waktu salma terus di ganggu oleh didan, karena kasihan dengan didan, ketika saat didan menembak salma di depan semua orang, salma hanya bisa menerima nya

"sal mau ga kamu jadi pacar aku"didan

"terima, terima, terima"teriak semua orang yg ada disitu

"i-iya"salma

"yess, makasih sall"didan
dan didan langsung memeluk Salma begitu saja

saat mereka sudah 1 bulan berpacaran, Salma sama sekali tidak pernah mencintai didan, dan disaat itu juga didan mengajak Salma pergi di sore hari

"sayang, kita pergi yu nanti sore, aku mau nunjukin sesuatu"didan

"hah, mau nunjukin apa emg"Salma

"ada deh, yg penting nanti kamu keenakan dehh"didan

"yaudah gue ijin dlu ke bang paul"Salma

saat sudah pulang sekolah, Salma meminta ijin kepada paul untuk pergi dengan didan, tetapi paul merasa ada yang tidak enak perasaan nya

tetapi akhirnya Paul mengijinkan Salma untuk pergi dengan didan

disaat Salma dan didan sudah di mobil didan, Paul masih memperhatikan kedua nya

cintanya akuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang