Jalja, Nae Yojeong [EXO FF]

Bab 4: Do You Love Me

Hati Hana berbunga-bunga mengingat kejadian kemarin. Makan siang bersama Luhan dan jangan Li Ying itu hal yang paling spesial diantara yang lain. Hana merasa ada ribuan bunga berwarna-warni yang berjatuhan dari langit. Itulah yang Hana rasakan. Sebuah pesan masuk dari ponsel Hana, membuat Hana mengerutu karena imajinasinya terganggu. "Siapa yang berani mengangguku sih?!" Dengus Hana.

Annyeong, ini aku, Luhan. Kau sudah sampai rumah?
-Luhan

Demi celana dalam kakaknya benarkah Luhan oppa memberi pesan padanya. Pipi Hana bersemu merah melihat pesan yang dikirim oleh orang yang ia sukai. Entahlah, sejak pertama kali bertemu Hana memang sudah menaruh hati pada Luhan. Mata rusanya, muka baby facenya, dan juga rambut warna coklat madunya. Itu semua membuat Hana tersenyum dan tersipu malu. Dengan wajah memerahnya Hana membalas pesan Luhan.

Ne, oppa aku sudah ada dirumah.
-Hana

'Oppa?' Benarkah Hana memanggil dengan sebutan oppa?
"Ya, pabboya! Kenapa memanggilnya oppa? Apa dia akan tertawa terbahak bahak? Astaga! Apa yang kulakukan?!" Hana mengigit bibirnya dengan cemas. Satu pesan masuk melalui Ponsel hana. Langsung saja Hana membacanya.

Oppa? Kurasa itu awal yang bagus. Cepatlah tidur Hana-ya, Jaljayo
-Luhan

Pipi Hana mulai beesemu kembali, ah Luhan ternyata membolehkannya memanggilnya oppa, bahkan ia berujar itu adalah awal yang bagus. Syukurlah kalau begitu.

Jaljayo
-Hana

Hana mengetik pesan lalu mulai tertidur dengan nyenyak. Semoga esok hari ada hal yang lebih membahagiakan dalam hidup Hana.

➡SKIP⬅

Hana tebangun saat matahari memancarkan sinarnya. Mata bulatnya memandang ponselnya yang tergeletak. Sebuah notifikasi dari ponsel tersebut. Luhan mengirim pesan untuknya tapi untuk apa?

Hana-ya, butuh tumpangan lagi?
-Luhan

Hanya hal sekecil itu? Membutuhkan tumpangan? Tentu saja. Mungkin terdengat biasa saja. Tapi tidak bagi gadis belia ini. Karena dia akan bersama Luhan. Ya, Luhan seorang pemuda tampan dengan mata rusanya.

Upss! Sorry yang ini kependekan, jangan salahkan aku. Salahkan saja Hana! Dia memaksa agar cepat update, bahkan dihari yang gelap dan suram ini. Sms aja terus.. muehehehe #bercanda..