11

1K 37 0
                                    

S.L🍁

"Ma-s... M.. Maaf.. "
Ucap leo lirih dengan air mata bercucuran

"Tidak! Tidak!... Jangan ucapkan itu aku mohon.. "
Balas jericho dengan tangis

Leo menggeleng pelan lalu menyantuh wajah jericho

"M.. Maaf.. Aku tidak menepati janji ku.. Urus anak kita dengan baik ya? "
Pesan leo

Jericho menggeleng dengan kencang
"TIDAK!.. A-aku mohon leo.. Jangan tinggalkan aku.. Aku mohon"

Air mata keduanya makin menderas dengan suasana ruangan rumah sakit yang semakin di penuhi suka dan tangis

"Jangan begini..anak kita, nanti dia juga sedih.. "
Ucap leo

Jericho tersenyum lirih
"Jangan tinggalkan aku.. "

"... Jer..rawat anak--"

"TIDAK! aku tidak mau! Jangan begitu"
Jericho memeluk doang erat, sangat erat seakan leo akan pergi dari ranjang nya

Leo menggeleng lalu mengecup pucuk kepala Jericho
"... Aku mencintai mu.. Jangan begini ya? Nanti aku juga ikut sedih"
Ucap leo

Jericho menatap mata leo yang semakin lama semakin sayu, Jericho menatap mata tersebut dalam lalu menggenggam tangan leo erat

".... Aku akan bersama mu di sisi mu.. Namun bukan lagi sebagai manusia yang masih hidup"
Ucap leo lalu perlahan matanya terpejam begitu juga tangan nya yang melemas

Karna hal itu Jericho langsung menangis dengan sedikit teriakan kekesalan dan sedih

"Pukul kematian 12.23 malam, tanggal 4 juni 2024"

Hari itu adalah hari duka mendalam bagi jericho..., suami tercintanya hari ini detik ini jam ini dan sekarang juga telah pergi meninggalkan dunia untuk selama lamanya nya...

02.23

"Hey.. Bangun"

Jericho seperti orang gelisah di dalam tidur nya dirinya sedari tadi begerak ke kiri dan ke kanan dan juga nafas nya yang sangat tidak teratur dengan keadaan berkeringat

"Bangun! "

"Hah! Hah.. Hah.. "
Jericho langsung terbangun ketika mendengar orang meneriaki nya

"Hah.. Kau ini kenapa? "
Tanya nya

"Mom! Mommy! Mana leo mom!! "
Teriak Jericho kepada mommy nya yang baru saja membangun kan nya

Mommy terdiam yang membuat Jericho semakin panik

"Mom! Mom! "
Panggil Jericho dengan nada tinggi

Tak lama terdebfar seseorang membuka pintu
"Ada apa? Kenapa ribut ribut? "
Tanya nya

Jericho mendengar suara itu, dirinya menoleh dengan secepat kilat menatap orang yang membuka pintu

".... "
Jericho meneteskan air matanya lalu berlari ke arah orang tersebut

"Jangan! Jangan tinggalkan aku lagi"
Ucap Jericho lirih

Leo menatap Jericho bingung nemun tetap membalas pelukan nya

"Mas kenapa? Mimpi buruk? "
Tanya Leo

Jericho menggangguk dengan cepat, Leo tersenyum hangat lalu memeluk Jericho erat seerat erat nya

"Jangan khawatir.. Aku tidak akan meninggal kan mas.. "
Ucap leo

Sementara mommy hanya menatap anak nya senang, laki laki angkuh yang keras kepala ini lemah hanya karna memimpikan hal buruk tentang kekasihnya

my posesif husbund (B×B)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang