"Berat" ucap toya
------------------
"Maksud dede kaka gendut ya?" Ucap chika memajukabn bibirnya
"Ga gitu kaka sayang, kaka kan lebih tua dari dedek, udah ah sini dedek bantu aja, kaka pelan pelan aja, duduk di tempat meja belajar aja ka, biar dede yang ganti sprai kasurnya" ucap toya
Kini toya membantu chika berjalan sampai ke meja belajarnya
Tak lama kemudia setelah toya selesai mengganti sprai nya ia kembali merebahkan diri bersama kakanya
"Kaaa" ucap toya
"Hmm??" Ucap chika
"Malam ini aku mau keluar sama cowo" ucap toya
Kini chika menoleh ke toya menatap tajam
"No" singkat chika
"Ayoolahhh kaaaaaaa, please please" ucap toya memasang puppy eyes nya
"Besok dan seterusnya gaboleh cuddle sama kaka." Ucap chika datar
"Aaaaa nda jadi nda jadi, dede cuman belcandaa ,jangan malaaa" ucap toya mendusel dusel dada dan leher chika
Cup
Cup
Cup
Cup
Cup
Cup
Cup
Cup
Cup
Ucp"Kakaaaaa aaaaaaaa" ucap toya terus mencium bibir milik chika
"Lucuu banget siiii kamuu" ucap chika memgelus rambut toya
"Maapin dedeee , dede hanyaa bohonggann sajaaaa" ucap toya menindihi tubuh kakanya dan memeluk erat
"Iya sayanh , tapi kamu gaboleh keluar sama cowo ya" ucap chika terus memgelus rambut dan punggung toya
Toya hanya mengangguk, lalu ia kembali menidurkan dirinya di atas tubuh kakanya
END
----☆☆☆---
Ga, canda jir
KAMU SEDANG MEMBACA
POSSESIVE SISTER [CH2]
Short Storybaca aja, kalau ga nyambung juga maap ya, ini cerita tentang kaka adek yang ga akrab , sebab adeknya selalu di tuduh kakanya sebagai pembunuh orang tua mereka, semenjak kejadian itu kaka nya selalu menganggap adek nya pembunuh hampir 5 tahun, namun...