"Harin" ucap Sooji
"Hmm?" ucap Harin yang binggung karena Sooji memanggil namanya
"Kamu baik-baik saja" ucap Sooji
"Tentu, kenapa?" ucap harin yang terheran-heran dengan ucapan Sooji yang mengatakan apakah dia baik-baik saja
"Ah itu....eh aku liat dari tadi kamu melamun mulu apa terjadi sesuatu dengan mu?" ucap Sooji
"Aku tidak apa-apa, aku memang begitu" ucap Harin cuek sambil menolehkan mukanya ke depan
"Ah.. baiklah", jujur Sooji tahu bahwa Harin berbohong, Sooji ingin mengatakan lebih tapi dia merasakan bahwa Harin sedang mengalami suasana hati yang buruk
Keesokan Harinya
Pov Harin
Mobil Harin memasuki kawasan sekolah, segera harin turun dari mobilnya dan pergi menuju kelasnya
Sesampainya dikelas Harin sangat kesal, bagaimana tidak kesal dipagi hari yang cerah dia harus melihat pandangan yang dimana Eunseo sedang bersandar dibahu Sooji, ingin sekali Harin menarik Eunseo untuk tidak bersandar dengan Sooji namun apa bisa Harin tidak mungkin berani melakukan itu
Harin menghela nafas panjang lalu pergi menuju mejanya
🔔Bel Jam Pelajaran Pertama Berbunyi 🔔
Ternyata sendari Sooji memperhatikan Harin dari jauh, entah kenapa Sooji merasa dialah yang membuat Harin badmood sejak kemarin, Sooji berkelahi dengan pikirannya dia binggung apakah harus menanyakan Harin sekarang atau membiarkan Harin yang sedang badmood
"Harin kenapa yah, dari kemarin dia mukanya badmood mulu, apa aku punya masalah sama dia?, kenapa dia selalu badmood saat melihat ku?" ucap Sooji
🔔Bel Istirahat Berbunyi🔔
Pov Sooji
Aku merapihkan buku ku karena bel istirahat sudah berbunyi, tiba-tiba aku merasakan ada yang menepuk bahuku dari samping ternyata orang tersebut adalah Eunseo
"Sooji main ke taman sekolah yuk, aku bosen ke kantin" ucap Eunseo mengajak Sooji untuk pergi ke Kantin
"Loh perasaan tadi pagi kamu bilang gasabar ke kantin buat beli gimbab?" ucap Sooji
"Gajadi aku udah bosen sama gimbab, aku mau main di taman aja, kamu ikut yaa temenin akuu" ucap Eunseo dengan mata memelas ke Sooji
Tentu saja Sooji yang melihat hal tersebut tidak bisa menolak karena menurutnya Eunseo sangatlah lucu, lalu Sooji menganggukkan kepalanya tanda dia setuju.
Mereka pun berjalan menuruni tangga dan menuju taman sekolah, sesampainya di taman Eunseo berlari ke ayunan dan segera menaikinya sedangkan Bona mendorong ayunan Eunseo, lalu mereka bergantian Eunseo mendorong ayunan yang diduduki Sooji
KAMU SEDANG MEMBACA
End Of Beginning
Fanfiction"Kasih aku kesempatan, Ji?" -Harin "Rin, hati aku tuh bagaikan kertas yang disobek-sobek, ga akan bisa kembali lagi kaya awal" -Sooji