Bab 9

44 3 0
                                    


Attention

Ini pengalaman ku,ketika aku berumur 10 tahun(?) dimintai tolong ibu ku untuk membeli pulsa dan kebetulan saat itu hari Jum'at ,aku melakukannya dengan ogah ogahan sambil bergerutu kecil,dari jauh aku melihat teman ku bermain sepeda ,memanggil nama dia mengajaknya untuk menemani ku ke warung dan syukur lah dia menyetujui,setelah itu aku menaiki sepeda nya dan tiba lah kita ketempat warung itu,selesai membayar kita pergi kembali kerumah dan sekedar info jarak antara rumah ke warung itu tidak terlalu jauh tapi harus melewati tanjakan dan turunan.

Bisa kamu bayangkan jok sepeda yg sekecil itu harus diduduki dua orang bocah ,tentu badan kami kecil juga,oke balik ke cerita, mungkin karena sempit teman ku memutuskan berkendara sambil berdiri dan sialnya yang bahkan aku tidak tahu bahwa jok itu terpasang longgar,dan aku yg duduk dibelakang,jatuh terbentur ban sepeda dan jalan beraspal ,berguling dari atas jalan turunan sampai bawah tepat berhenti sebelum mengenai kumpulan batu di tepi jalan.

Aku shock,temanku juga, kami benar benar terdiam bahkan ketika ditanya keadaan sama warga sekitar yg kebetulan mau berangkat ke masjid untuk jum'atan ,teman ku yg berada di sampingku terus menerus meminta maaf karena membuat ku terjatuh ,aku mengalami memar di bagian dada ,lengan dan kaki ,aku hanya bisa diam tersenyum dan mengatakan baik baik saja ,aku pulang kerumah dan ibuku kaget melihatku terluka seperti itu ,mungkin karena adrenalin saat kejadian aku tidak merasa sakit sama sekali tapi begitu dirumah sakit nya mulai ku rasakan.

Tentu sebagai bocah 10 tahun pasti menangis begitu pun aku, menangis keras, ibu memeluk erat dan membaringkan ku di tempat tidur,
Malam hari nya aku bermimpi terjatuh dari sepeda, dan itu berlanjut terus menerus sampai seminggu lamanya bermimpi hal yang sama.

Itu adalah sedikit cerita dari aku , kenapa menceritakan hal ini ? Agar kalian bisa menggambar kan bagaimana cerita kedepan nya ,jadi langsung saja ke cerita utama. 👀👌

   Back to story

  Sudut pandang Dayun

     Ada banyak tangan mencoba menyentuh ku , suara juga banyak yg terdengar di dekatnya ,tertawa ,dengusan ,kemudian di susul rasa sakit karena pemukulan heejin dan kawan kawannya.

  Mataku terbuka,mencoba mengatur nafas serta jantung yang berdetak seperti habis lari marathon.

  "Hah,,hah,, mimpi yang gila,bisa bisanya  trauma ku menyatu dan kejadian tadi siang ,double kill emang (⁠ノ⁠`⁠Д⁠´⁠)⁠ノ⁠彡⁠┻⁠━⁠┻" gumamku

  Merasa tidak ada guna nya tidur kembali ,aku berjalan keluar kamar dan duduk disofa merenung.

  Merasa tidak ada guna nya tidur kembali ,aku berjalan keluar kamar dan duduk disofa merenung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

   kira kira seperti itu posisi Dayun duduk di sofa

   Tak lama ,terdengar suara langkah kaki pelan menghampiri disertai suara lembut memanggil namanya.

   "Dayun?!"

Mengangkat kepala,melihat kakakku ijin dihadapan ku ,menatap khawatir

   "Kenapa selarut ini kamu masih terjaga?!"

    "Kakak" suara ku parau

Ijin seperti nya menyadari ada yg tidak beres

    "Apa ada yang salah Dayun??"

   Air mata yg sedari tadi ditahan,akhirnya runtuh juga,memeluk kakakku erat.

    "Kakak,aku bermimpi buruk,mereka mencoba menyentuh ku dan memukul ku ,aku juga melihat heejin dan kawannya, disana aku tidak berdaya,takut sekali" mencoba menceritakan mimpi yg dialaminya tadi.

  Mata ijin tampak tajam dan berbahaya mendengar cerita ku,nah dari mana aku tau (⁠ ̄⁠ヘ⁠ ̄⁠;⁠) ya karena dari betapa tegang nya tubuh yang ku peluk ,ayo bang kasih pelajaran lebih untuk heejin and dkk (⁠~⁠‾⁠▿⁠‾⁠)⁠~ hantam saja 😈 .

   Aku merasa tangannya mengelus kepala ku lembut

   "Maaf kakak tidak ada disana menolong mu" suara nya tampak menyesal

    Menggeleng kepalaku cepat "itu bukan salah mu kak,kamu tidak tau,jadi jangan menyalahkan dirimu sendiri,okeyy" aku mengacungkan jari kelingking ku ,melihat ini ijin hanya tertawa pelan

   "Oke" seperti biasa senyum lembut ditampilkan hanya untuk keluarga nya

   Tapi sepertinya aku tidak akan tidur dalam waktu dekat ,aku cemberut,dan tiba tiba terlintas ide di kepalanya.

      "Mungkin jika kakak mau menemaniku aku akan tidur cepat ,jadi mau kan kakak bersama ku"
   Memainkan jari ,gugup.

  " Tentu"

   Dan jadi lah aku bersama kakak ku tidur larut malam ,sebenarnya aku yg tidur duluan karena hal yg teringat sebelum tertidur itu aku mengantuk ketika sedang membaca pelajaran sejarah dan bangun bangun sudah berada di kamar ku terselimuti rapih.

  Sudut pandang Dayun end 🥳

Ini tatapan ijin ketika Dayun cerita mimpi buruk nya(⁠~⁠ ̄⁠³⁠ ̄⁠)⁠~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ini tatapan ijin ketika Dayun cerita mimpi buruk nya(⁠~⁠ ̄⁠³⁠ ̄⁠)⁠~.

  End.

Itu lah cerita untuk hari ini , sorry banget  lama update nya ,dan makasih banget buat yg vote sama comment nya

Love you banyak (⁠ ⁠˘⁠ ⁠³⁠˘⁠)⁠♥

See you next time 😆

Minggu _9 Juni 2024_
 
 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 09 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

High school soldier (dayun POV)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang