04

23 11 5
                                    

Annyeong!!

Mau next read kah?
Kalo mau next read
Pantengin terus yahh!!

"_menyerah bukanlah
Alasan untuk berhenti_"
Vallencia

"Baiklah karena tidak ada yang mengaku, sebaiknya kita ke ruang CCTV-nya saja, biar tidak ada yang bermasalah lagi" Putus bu Hani, Mahen pun langsung setuju dengan keputusan bu Hani.

"Bagaimana cindy? Kamu mau melihat ke CCTV?" Tanya bu Hani, yang di angguki dengan kikuk oleh Cindy.

~~~

Setelah sampai di ruang CCTV, bu Hani meminta kepada petugas ruangan itu untuk melihat rekaman CCTV beberapa hari yang lalu.

Setelah rekaman itu di temukan, bu Hani meminta untuk memutar rekaman tersebut, dan melihat apa yang terjadi.

Alangkah shock nya bu Hani ketika melihat Cindy dkk nya sedang membully vallen, dengan jelas terdengar suara makian dan cacian yang mereka berikan kepada Vallen.

Betapa kaget juga bu Hani ketika melihat mereka mulai memukul kepala Vallen dengan tongkat baseball yang terletak di gudang, itu semakin membuat bu Hani menjadi emosi.

"Ternyata selama ini siswi yang saya kira baik, polos, pintar, ramah, ternyata memiliki sisi busuk" Kecewa bu Hani kepada Cindy, membuat Cindy diam tak berkutik.

"Apa alasan kalian membully vallen?!" Tanya bu Hani kali ini nada suaranya meninggi, membuat Cindy semakin takut.

"Saya tak pernah berharap bisa memiliki siswi seperti kamu Cindy" Ujar bu Hani lagi, tapi menekankan kata 'Cindy'nya

"Bagaimana bu? Apa ibu sudah sadar sekarang?" Tanya Mahen, membuat bu Hani menoleh

"Ibu merasa jadi orang bodoh pernah percaya dengan kepolosan wajannya" Jawab bu Hani, "Cindy saya tidak mau tau, pokoknya besok orang tua kamu harus datang kesekolah, tidak boleh hanya seorang harus berdua, untuk mengurus surat kamu yang akan keluar dari sekolah ini" Jelas bu Hani, yang membuat Cindy seketika skakmat.

"Ibu gabisa gitu dong, masa iya saya du keluarin teman-teman saya engga?" Protes Cindy, "mereka akan saya skor selama lima bulan" Putus bu Hani, lalu keluar dari ruangan itu.

~~~

Ketika bel pulang sudah berbunyi, maka semua Siswa-siswi "SMA GARUDA SAKTI" Berhamburan keluar kelas untuk cepat pulang ke rumah masing-masing atau nongkrong.

Ketika Cindy keluar dari kelas, semua pandangan tertuju padanya, banyak juga bisikan bisikan yang ia dengar.

"Gw kira anak baik, njirr"

"Heran gw bisa percaya sama muka nya yang sok polos itu"

"Gw jadi merasa bodoh njirrr"

Begitulah bisikan bisikan yang ia dengar, sedikit menyakitkan, tapi pas untuk dia yang sok polos🤭

"LO SEMUA PADA KENAPA SIHH!!!??" bentak Cindy di tengah keramaian yang sedang membisikkan nya

VALLENCIA (ONGOING) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang