• Di mohon sebelum membaca buku saya, harap untuk vote terlebih dahulu :>
• Memberi adalah sedekah~ Terima kasih semuaa!!-
✨ '• Anomali •'✨
~ Happy Reading ~'• MC POV ~
"Ughh. . Shhhh. .S-sakit"
Ucap ku spontan, baru saja aku membuka mata ku, rasa sakit tiba tiba menyerang anggota tubuh ku. Ku angkat tangan kanan ku untuk memegang kepalaku yg sangat pusing. Lalu aku memaksa tubuh ku untuk bangun
Krek!
"Aarrgghh!!"
Sumpah, sakit banget! Tulang bagian mana tadi yg bunyi!? Ahk! Sakit sekali rasanya, bahkan tak sengaja aku menjerit.
Duk! Duk! Duk!
Pendengaran ku mendengar bunyi langkah kaki yg cepat. Aku memasang wajah was was, takut seseorang penjahat yg menangkap ku. Tak lama pintu kamar yg aku tempati terbuka secara tiba tiba. Menampakkan sosok Remaja dengan mata Gold.
"Sudah bangun rupanya. Bang!! Anak ini udah bangun!!"
Hei, tidak usah berteriak bisa tidak!? Kepalaku makin sakit mendengar suara mu yg berat itu! Tapi aku tidak bisa membuka suara ku, jadinya cuma bisa mengoceh dalam hati saja.
"Sini, biar aku bantu kau duduk" Ucap orang itu sambil memegang pinggang ku untuk membantu ku.
Lengan kanan ku sakit sekali rasanya, reflek aku memegangnya sambil merintih kesakitan, aku melirik ke arah Remaja di hadapan ku "K-kau siapa?" Tanya ku serak
Remaja itu tersenyum lembut ke arah ku, membuat hati ku terasa hangat "Sebaiknya kau minum teh ini dulu, tenggorokan kau pasti sakit" tangannya memegang gelas lalu mendekati bibir ku. Aku pun meminum nya perlahan-lahan
"Woy, nih P3K nya"
Aku tersentak kaget kala sosok lain di belakang orang di hadapanku. Wajah mereka sama, kembar? Tapi warna mata nya beda. Yg di depan ku berwarna Gold, kalau yg tiba tiba muncul seperti setan itu berwarna merah mengkilat.
"Makasih bang" sahut si mata Gold dengan senyum nya yg tidak luntur sedari tadi. Si Abang hanya berdeham sebagai jawaban. Kalau di lihat². . Mukanya datar, tak ada senyuman sedikit pun. Euh, beda banget sama adeknya
Remaja mata Gold itu meraih kotak putih yg tadi si merah bawakan, lalu membuka nya. Aku hanya melihat apa yg remaja ini lakukan pada ku.
Aku mengkerut kala remaja ini mendekati kapas yg sudah dilumuri sesuatu ke wajah ku. Reflek aku menggeleng cepat lalu menjauhkan wajah ku dari tangannya
Bisa² entar wajah ganteng ku diapa² in sama dia. Tapi kelihatan nya anak ini baik sih. .
Tapi aku tidak akan mudah percaya oleh wajahnya!!
"Itu apa?"
"Ini kapas yg udah di kasih alkohol, kalau pakai ini kuman di lukamu akan hilang"
KAMU SEDANG MEMBACA
anomali || Gentar
Randomyoo gua gentar makhluk ajaib yg akan menggentarkan jiwa² kalian semua. but not with them. mereka keluarga baru gua, ayah para sibling's yg memungut gua (gasuka di panggil ank pungud) lalu membawanya ke rumahnya, dan di situ lah awal mula gua ketem...