Twins

Twins ; Forty Three

SMA Berlian

Hari-hari terus berlalu dan entah mengapa ini twins kita malah jaga jarak dan bikin teman sekelasnya kebingungan, yang biasanya nempel malah saling jaga jarak kayak korona.

"Nape tu dua budak?" Tanya Keiva pada temannya

"Entalah udah 1 Minggu mereka berdua kayak gitu, saling jaga jarak" kata Bella ya cewek-cewek ini ngegosip biasa

"Woy gosip ya?" Ujar Doyoung yang baru dateng dari kantin

"Join dong" lanjut Doyoung

"Idih bencong Lo join ke kita nih" julid Naya

"Doy tau ga kenapa si twins tu jaga jarak?" Tanya Grace walaupun begitu dia kepo

Doyoung lalu melihat ke arah Haruto dan Travis yang sedang jaga jarak satu sama lain bahkan tidak saling berbicara.

"Kaga tau juga gua, udah gua tanya tapi mereka malah natap gua tajem banget. Takut jadinya" kata Doyoung

"Anjay bisa takut juga lu" ucap keiva

"Budak ni, jelaslah lu pas bawa batu ke rumah gua aja, gua udah gemetar setengah mati" balas Doyoung

"Bawa batu? Buat di sumbangin?" Tanya Naya

"Buat ngebukin Doyoung/gua" jawab Keiva dan Doyoung bersamaan

"Jawabnya barengan, jodoh fiks" kata Bella

"Najis!" Balas keiva dan Doyoung bersamaan lagi dan membuat mereka tertawa

Doyoung diam-diam mengirimkan chat ke Hyunsuk mengatakan jika Haruto dan Travis jaga jarak.

•••

Jadi teman-teman, mengapa Haruto dan Travis jaga jarak? Karena mereka berantem hebat kemarin malem, masalah apa? Duit?  Atau yang lain? Masalah soal rem bus yang blong lah kok iso? Bukannya Travis dan Haruto korban? Denger dulu saya cerita.

Kemarin Travis dia masuk ke kamar Haruto niatnya mau minjem sempak, nah pas mau ke lemari nya di Haruto dia ga sengaja nemuin catatan Haruto yang dimana dia nyusun rencana buat nyelakain teman sekelasnya termasuk Travis. Travis yang membaca itu langsung marah dan mencari Haruto di ruang tamu.

Flashback

Travis dengan marah turun dari lantai dua dan mendatangi Haruto di ruang tamu

"Haruto! Apa maksud Lo?! Lo benci ma gua, Lo benci sama temen sekelas?!" Tanya Travis dengan marah

Haruto dia awalnya sedikit terkejut sesaat kemudian dia paham apa yang membuat Travis marah

"Iya, gua benci, gua benci banget sama Lo! Karena Lo benar-benar di kasih kebebasan sama bunda dan ayah, sedangkan gua kaga! Padahal gua sama liarnya kayak Lo!" Jawab Haruto

"Tapi kenapa Lo sampe bikin temen sekelas hampir mati?!" Tanya Travis

"Buat pengalihan aja, biar Lo kaga curiga" jawab Haruto

Travis sebenarnya frustasi mendengar jawaban Haruto, bisa-bisanya kembaran dia memiliki ide gila melebihi dirinya.

"Dan Lo harus tau gedung sekolah yang kebakar, siswa mati random waktu festival sekolah itu ulah gua dan temen-temen gua yang lain" Ucap Haruto, Travis kaget lah

"Oh satu lagi, ada satu anak basecamp dia manipulatif" Lanjut Haruto dia langsung pergi dari rumah meninggalkan Travis disana.

Flashback off

Ya begitulah kejadiannya jadi mereka jaga jarak dan anak basecamp sekarang lagi renggang-renggangnya akibat saling curiga satu sama lain.

Mari kita ke ruang guru, disana ada Jeno dan Travis dia bertanya pada Travis kenapa dia menjadi renggang dengan Haruto dan juga anak basecamp.