Melihat kedua pasangan tersebut sedang bercumbu lisa pun segera bergegas pergi sembari menghapus airmatanya. Namun saat dia berbalik tidak sengaja menendang pintu yang membuat kedua pasangan yang sedang bercumbu mesra itu menengok kearah nya
Nayeon pun terdiam karna melihat punggung lisa yang sedang berusaha menahan tangis sekaligus terburu buru meninggalkan rooftop
" Sayang tunggu kau salah paham " ucap nayeon mengejar lisa
" SAYANGG TUNGGU KAU SALAH PAHAM " Nayeon sekali lagi sembari terus mengejar lisa
Lisa pun tidak mendengarkan nayeon dia berlari ke toilet untuk membasuh muka nya karna tidak ingin teman teman nya tau
" Kau akan selalu jadi kedua lisa kau tidak akan pernah menjadi utama Karna kau selalu di takdirkan ke dua bukan pertama " ucap lisa memandang dirinya di pantulan cermin kamar mandi
" Tapi kenapa harus kau sayang aku bahkan sangat mempercayaimu bahwa kau akan sama seperti mommy yang menyayangiku aku tidak percaya kau bisa seperti ini " lanjut lisa
Dia segera mencuci muka nya dan membuat seperti semuanya biasa saja walaupun hatinya sangat terluka bahwa baru saja dia di khianati oleh orang yang paling dia sayang setelah mommy nya bahkan dengan tega berselingkuh dengan hyung nya sendiri
" Hahh kau bisa lisa kau pasti bisa " ucap lisa menyemangati dirinya
Lisa pun segera kekelas karna bel istirahat sudah berbunyi di pertengahan jalan dia bertemu dengan nayeon yang berusaha menjelaskan kejadian tadi
" Sayang aku tidak bermaksud seperti itu kau tau kan aku sangat mencintaimu aku tidak akan seperti itu " ucap nayeon
Lisa hanya diam tidak merespon ucapan nayeon
" Sayang aku benar benar minta maaf aku tidak berselingkuh itu karna lim yang memaksaku bahkan tadi aku sempat mendorong nya kau harus percaya kepadaku sayang " lanjut nayeon menjelaskan
" Kau bahkan melakukan ini bukan 1 kali nayeon ah aku bahkan pernah di kirimkan oleh sahabat ku foto dirimu bersama lim awalnya aku tidak percaya tapi setelah aku melihatnya langsung hatiku sakit nayeon mengapa kau tega aku bahkan tidak pernah menduakan mu jangan kan menduakan bahkan aku menyentuh mu saja tidak berani kenapa kau seperti ini nayeon ah " lirih lisa bahkan dengan saat ini dia tidak bisa kasar kepada orang yang bahkan sudah menyakitinya
" Wae nayeon ah waee kenapa kau seperti ini aku menjagamu bagaikan berlian mengapa kau mengumbar bibirmu bahkan tubuh mu kepada orang lain. Aku pasrah dan aku nyerah terserah apa mau mu hati ku sungguh sakit bahkan sakit ini belum seberapa dengan luka pukulan daddy kepadaku. Kau benar benar menyakitiku terlalu dalam " lanjut lisa dengan menatap nayeon yang menahan airmata nya
Mendengar lisa berbicara nayeon hanya terdiam dia tidak berani memandang lisa
" Mari akhiri dan kau berhak berbahagia dengan hyung ku dan jaga mahkotamu karna mungkin saja lim tidak hanya dengan mu " ucap lisa dengan menahan sesak di dadanya bahkan rasanya seperti ada belati yang menusuk hatinya
Setelah memutuskan hubungan nya lisa pun segera meninggalkan nayeon seorang diri di koridor sekolah nya dengan tegar Lisa pun berjalan
Setelah sampai di depan kelasnya lisa pun menguatkan diri untuk bertemu sahabatnya
" Hah Entah aku harus menjelaskan apa aku sungguh tidak mampu berucap tentang kejadian tadi " lisa menghela nafas
Lisa pun segera masuk kedalam kelas yang memang sudah ada guru beserta pelajaran nya sudah di mulai beberapa menit lalu
" Maaf ssaem aku telat tadi aku sakit perut makanya tadi aku ketoilet dan segera ke uks untuk meminta obat " bungkuk lisa di depan ssaem sembari berbicara
KAMU SEDANG MEMBACA
Akan Selalu Jadi Yang Kedua ( JENLISA ) END
RandomHaiiii semua ini adalah cerita pertama ku sesuai imajinasiikuu hehe