Akan Selalu Jadi Yang Kedua ( JENLISA ) END

PART 9

-----------------------------------------------------------------------------------

Setelah 1 jam Tiffany dan lisa pun sampai dikediaman manoban dan segera memencet Bell yang ada di samping pintu

TING NONG TING NONG

" eoh siapa yang bertamu saat malam tiba? Sayang apa kau mengundang seseorang? " Tanya seorang laki laki tua

" Aniya Aku tidak mengundang orang ku kira tamu dari mu " jawab seorang wanita tua

" Yubi tolong lihat siapa yang memencet Bell " ucap seorang wanita tua

" Nde Nyonya " ucap Seorang pelayan bernama Yubi

Ceklek

" Eoh Annyeong nyonya Fanny " bungkuk yubi kepada anak majikan nya

" Annyeong Yubi apa Mommy Ada di dalam? " Tanya Tiffany

" Ada nyonya, tuan dan nyonya besar sedang di ruang keluarga. Mari saya antar dan saya bawakan koper nya " jawab Yubi segera mengambil koper yang di pegang anak dari nyonya nya

Tiffany pun mengikuti Yubi dengan lisa di belakang nya yang sedari tadi memegang tangannya. Bahkan lisa juga memastikan bahwa mommy nya baik baik saja

" Eoh kalian kemana Gong Yo Dan Lim Mengapa hanya dateng berdua? Dan mengapa juga membawa koper? " Kaget pria tua yang di panggil daddy oleh Tiffany

" Waee apa yang terjadi dengan kalian berdua? Mengapa kau menangis fanny ya? " Tanya seorang wanita tua yang di panggil mommy oleh Tiffany

" H-hiks mommy h-hik hati ku sangat sakitt mom " ucap bergetar Tiffany di depan mommy dan daddynya

" Waee kenapa nangis siapa yang menangisi mu sayang heii lihat daddy " cecer daddy marco kepada putri nya

" Lisa kenapa dengan mommy mu mengapa dia menangis dan juga mengapa kamu membawa koper? " Lanjut daddy marco sekaligus grandpa nya

" Heii mengapa kau juga menangis lisa lihat grandpa! Bukan nya kau berjanji pada grandpa untuk tidak menangis mengapa kalian menangis! " Ucap grandpa kepada lisa

Mommy Tiffany pun di peluk oleh Grandma Bahunya bergetar begitu hebat bahkan tangisan nya benar benar pilu membuat hati lisa sakit. Lisa pun memalingkan wajah nya karna tidak sanggung melihat sang mommy yang berada di pelukan grandma nya

" Daddy H-hiks Daddy Mem--- " ucapan lisa terpotong saat salah satu penjaga mansion mendatangi grandpa nya

" Maaf tuan besar tadi ada pengirim paket yang mengantar kan surat " ucap satpam

" Coba saya lihat " ucap grandpa

" Surat perceraian " gumam grandpa

Grandpa pun membuka berkas dan tertulis nama putrinya dan menantunya. Dia pun kaget dan langsung menatap anak nya yang berada di pelukan istrinya

" Fanny apa maksud surat ini? Kau bercerai dengan gong yo? " Tanya grandpa marco

" Fanny jawab daddy apa maksud semua ini? Mengapa ada surat perceraian yang datang kerumah daddy bersama kau juga yang dateng ke sini? " Sambung grandpa marco

Mommy Tif pun semakin menderaskan suara nya tangisnya dia benar benar sakit saat sang daddy membaca judul berkas yang baru saja di antar satpam

" D-daddy miane H-hiks harusnya dari awal fanny mendengarkan D-daddy H-hiks Gong yo menceraikan fanny daddy hiks " tangis mommy Tiffany yang membuat airmata lisa semakin deras

" Maksud mu apa nakk kenapa bisa? Bukan nya kalian baik baik saja? " Tanya grandpa yang langsung memeluk putrinya

" Daddy H-hiks d-dia membawa perempuan lain kerumah kita dad dia juga mencaciku h-hiks dia mengataiku dengan sebutan Jalang dad h-hiks bahkan tangan nya pun H-hiks menamparku di depan selingkuhan nya dad hiks hiks " pilu Tiffany di pelukan daddy nya