TAK BERMUARA [END]

Berdamai dengan Luka

  Semenjak pulang dari Surabaya Salma belum bertemu dengan teman-teman nya,Paul dan Novia sempat mengiriminya pesan,bahkan Syarla mengajaknya berkunjung kerumah Meltho,tapi apalah daya. Salma benar-benar disibukan dengan segala aktifitasnya,dari acara offair, podcast,sampai promo untuk lagu keduanya yang sudah tranding di YouTube.Memang tidak salah jika Salma dijuluki ratu trending.

  Sebuah notifikasi pesan singkat tiba-tiba bermunculan memenuhi handphone Salma.Dia bingung pesan siapa dulu yang harus dia buka, sampai ahirnya dia memutuskan untuk membuka pesan teratas yaitu dari Josua.

@Chat WA
J_Sal,sorry ganggu
   Hari ini Luh sibuk gak?
   Gua mau minta tolong dong
S_Kebetulan baru kelar podcast
    Kenapa bang?

  Josua tidak lagi membalas pesan Salma.Dia menyambung obrolannya via telfon.

"Halo Bang....".

"Sal,Luh dimana?gua jemput yah?".

"Gua lagi dijalan,lagi makan nih. Tumben?ada apa sih bang?".

"Didaerah mana?".

"Iniii...dimana kak?"Salma menanya kan itu pada Ratna,orang yang mengantarnya pulang.

"Daerah kelapa gading".Jawab Ratna.

"Didaerah kelapa gading,Luh kenapa sih Bang?ada apa?!".Salma mulai penasaran.

"Sherlock yah?gua kesitu sekarang, ntar gua jelasin disana".

  Setelah menunggu hampir setengah jam mereka bertemu.Josua mengajak Salma ke apartemen Rony.

"Bang ini kan arah ke apartemen nya Rony?".

"Iya,ntar gua jelasin disana".

  Sesampainya diapartemen Rony, Josua mengajak Salma masuk ke dalam kafe yang ada didepan apartemen Rony.

"Kita ngobrol dikafe depan aja ya, Sal?".

  Salma hanya mengangguk,dia terus mengikuti kemana Josua berjalan. Rasa penasarannya semakin besar, tapi dia mencoba tetap bersabar menunggu penjelasan dari Josua.

"Mau pesen apa?".

"Gak usah bang langsung aja,gua penasaran,Luh kenapa sih?ada apa sih?".

"Sebelumnya gua minta maaf udah ganggu waktu Luh,gua mau minta tolong bujukin Rony,dia udah dua hari gak keluar apartemen,ditelfon juga gak diangkat,hp nya sengaja dimatiin,Sal".

  Josua menjeda kalimatnya,mencoba menghela nafas sejenak.Sedangkan Salma masih mencerna setiap kalimat yang dia dengar.

"...cuma Luh satu-satunya orang yang belum gua mintain tolong,gua udah minta tolong Paul,ke temen-temen Rony yang lain,tetep aja gak ada yang bisa bantu.Bahkan orang tua gua aja gak digubris.Sekarang mamak lagi sakit,gua gak tau lagi harus minta tolong sama siapa,pleace bantuin gua bujuk Rony,Sal....".

"Emang ada apa sih bang?kok dia bisa gitu?terahir kita kontek-kontekan masih aman kok?".

"Luh belum liat berita yah?".

"Berita?berita apa?".

"Beneran Luh belum liat berita?coba deh Luh buka Instagram atau tik tok?".

  Salma segera membuka hp nya,dia membuka satu persatu satu aplikasi sosial medianya.Salma seketika tertegun saat melihat sebuah pesan yang masuk di Instagram nya.

"Bang,ini apa?".

"Gua juga gak tau itu bener apa gak. Gua yakin Rony pasti malu,dari kemaren dia bener-bener mutusin akses,dia bahkan belum jelasin ini".

"Bang Ari?".

"Itu dia...gua gak enak dia nanyain mulu".

"Pantesan tadi pagi gua telfon nomer nya gak aktif.Terus ini gua mesti gimana?".