PROLOG

51 5 0
                                    

"apakah aku cocok dengan baju yang ini?"

malam ini adalah malam yang paling di tunggu-tunggu untuk semua anak bangsawan seluruh tanah eldoria yang berstatus omega dan beta yang telah berusia dua puluh tahun. mereka akan diperkenalkan secara resmi di depan raja dan ratu kerajaan eldoria. hal itu menandakan mereka telah dewasa dan siap untuk menentukan alpha pelamar mana yang sesuai kriteria dan bisa menikah setelahnya. termasuk putra ke-tiga dari keluarga winterbourne yang berstatus omega, jaemin akan debut hari ini.

seluruh keluarga winterbourne sudah berkumpul di ruang keluarga dan menunggu jaemin yang masih sibuk dirias di kamarnya. ini adalah acara debut perdananya, jadi jaemin harus tampil semaksimal mungkin. meskipun menurut jaemin ini adalah hal yang sangat konyol, dia tidak mungkin membuat malu keluarganya yang termasuk bangsawan terpandang di eldoria.

"kau selalu terlihat menawan dengan pakaian apapun." ucap putra kedua winterbourne yang telah debut tahun lalu dan sudah menikah dengan bangsawan asal Tiongkok.

"benarkah? sekalipun aku memakai pakaian pelayan dapur rumah ini?" jawab jaemin dengan tidak santai.

"ayolah jaemin, hentikan pikiran konyolmu. tentu hal itu tidak akan terjadi. kau adalah winterbourne. tentu saja akan selalu menawan."

"renjun kau tak mengerti. ini adalah hal pertama dihidupku. kau tidak lupa bukan, jika aku tidak menyukai hal seperti ini. ini bukan diriku sekali." jaemin menghela nafas lelah.

"aku takut renjun, bagaimana kalau penampilanku terlihat memalukan?"

"sejak kapan adik kecilku ini menjadi tidak percaya diri? bahkan aku jamin tidak akan ada alpha yang akan melewatkan dirimu." ucap renjun sambil mengelus punggung jaemin yang masih berdiri di depan kaca untuk memastikan penampilanya untuk terakhir kali.

"baiklah, ini terlihat lebih baik daripada baju sebelumnya. terimakasih kakak, seharusnya aku tak perlu khawatirkan hal konyol seperti ini." ucapan jaemin tulus kepada renjun yang mau menemaninya padahal sedang hamil tua.

***

"apakah anda serius akan ke eldoria hari ini yang mulia?"

"aku sedang tidak ingin mendapat ceramah panjang lebar dari mark." jawab jeno singkat dengan wajah kesal.

"pangeran mark hanya ingin anda segera menikah yang mulia." ucap tangan kanan jeno penuh pengertian. tangan kanan yang berperan lebih dari itu. seperti teman juga keluarga. dia mengerti jeno dengan sangat baik.

"jika mark bukan sepupuku dan putra mahkota, aku pasti sudah membantingnya dari dulu." ucap jeno penuh dengan kekesalan karena saudara sepupu dari ayahnya berhasil membuat jeno terpaksa meninggalkan eldenvale untuk pergi ke eldoria.

"ibuku merindukan keponakan lucunya." ucap mark saat itu dengan ekspresi sedih yang dibuat-buat.

ayolah, itu hanya alasan konyol seorang putra mahkota, jeno bukan bocah dua belas tahun lagi yang selalu menangisi kematian ibunya. dia sudah tumbuh menjadi lelaki dewasa sekarang.

"itu tidak akan terjadi yang mulia. meskipun sedikit menyebalkan, pangeran mark sudah seperti kakakmu sendiri."

"benar, dan sialnya itu adalah hal yang paling aku inginkan tapi tak pernah kumiliki."

kereta yang ditumpangi jeno dan doyoung, tangan kanan jeno sedari kecil yang berstatus beta, sudah sampai di pusat kota kerajaan eldoria. kerajaan yang dipimpin oleh jaehyun ini sangat besar dan luas. di setiap sudut kerajaan eldoria hari ini dipenuhi oleh bunga musim semi yang ditata rapi dan terlihat menawan untuk menyambut malam pendebutan anak bangsawan.

"saya ingin tahu, siapa omega yang akan mendapat pelamar paling banyak tahun ini, dia pasti cantik sekali." ucap doyoung panjang lebar kepada jeno tapi tentu saja tidak akan mendapat jawaban.

jeno akan lebih memilih berfikir untuk membuat alasan supaya bisa absen pada pesta malam ini tanpa ketahuan mark. menjawab omongan doyoung yang selalu penasaran setiap pendebutan di eldoria adalah hal yang tidak penting dan percuma baginya. seorang duke yang selalu sibuk seperti jeno hanya akan memikirkan apa yang menurutnya penting dan tentu saja menguntungkan untuk dukedomnya.

 seorang duke yang selalu sibuk seperti jeno hanya akan memikirkan apa yang menurutnya penting dan tentu saja menguntungkan untuk dukedomnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Renjun li-winterbourne

Renjun li-winterbourne

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Li Guanlin

(the Lord of Longcheng)

(the Lord of Longcheng)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Doyoung Lysander

WINTERBOURNE (Nomin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang