Crazy Live

_Twins_

Pagi, siang, sore, malam. Entah gue gak tau kapan kalian bacanya, jadi intinya gue nyapa, hehehe.

Absen dulu, ingat itu kewajiban.

Votment ya

HAPPY READING!!

~~~~~~~~

_Semakin digali semakin terperangkap_
|Al|

°Quenela Anayra Levinerz°

~~~~~~

P

andangan Alfred tertuju pada tubuh Queenela yang tertidur pulas  menyandarkan kepalanya di sofa, setelah puas bercanda dengan Bryan dan Zay akhirnya Queenela tertidur dengan lelap. Tatapan Alfred melembut, ia yakin ada sesuatu yang orang tua Queenela sembunyikan dari orang-orang tentang Queenela. Bahkan untuk sekedar tahu bio data Queenela itu harus mengorbankan beberapa laptop dan komputer meledak, virus yang dikirim untuk menjaga bio data Queenela sangat susah di jinakan . Dan setelah menghabiskan banyak laptop dan komputer, mereka hanya mendapatkan beberapa informasi yang itupun tidak terlalu penting.

Zay ikut memandang wajah tenang Queenela, " Gue gak bisa ngambil kesimpulan, ini pertemuan dengan interaksi petama kami. Gue gak tau apa yang beda sama dia, dulu dan sekarang, gue gak bisa nemuin sesuatu yang ganjal. " Pandangan Zay beralih ke arah Alfred dan kemudian Ken dan kembali lagi pada Queenela.

"Tapi.... Gue rasa ada yang beda " Celetukan Bryan membuat mereka memusatkan pandangan kearah nya, "maksud lo apa? " Alfred membuka suara.

"Ya... Gini deh, lo kan pernah cerita kalo Queenela itu cewek polos dan pemalu, tapi ini apa? Dia bahkan berani ngeledekin gue " Jelas nya dengan nada kesal, huh! Apa kah Bryan masih tak Terima di nistakan oleh Queenela? Yang benar saja!? Jangan kekanakan Bryan, ayolah!!

"Pfttt... Lo masih kesel sama Queenela karena yang tadi? Hahaha! Dasar bocah!! Hahahaha! " Zay berusaha menahan tawa nya namun tawa itu tetap mengudara. Karena tawa Zay yang tak kunjung berhenti membuat Alfred melempar bantal sofa yang sejak tadi berada di pangkuan nya, dan sontah Zay langsung menghentikan tawa nya .

"Iya sih, gue emang masih kesel. Tapi yang gue omongin itu hasil pengamatan gue" Ucapan nya mengundang pandangan mereka kearah nya, mungkin benar yang dia katakan oleh Bryan, namun siapa yang tahu? Entah lah.

Tatapan yang tadinya terpusat pada Bryan kini beralih ketika Ken angkat bicara, " Data baru. " Mereka mengerutkan kening bingung, kecuali Alfred karena ia tau data apa yang dimaksud oleh Ken, sebenarnya mereka semua tahu bahwa Ken ditugaskan oleh Alfred untuk mencari data data penting tentang Queenela, namun entah karena mereka kurang mengerti apa yang diucapkan Ken jadi mereka sedikit bingung apa maksud dari data baru yang Ken ucapan.

Alfred menyinggungkan senyum tipis,akhirnya setelah sekian lama menunggu mereka bisa mendapatkan sedikit data baru,ya walaupun sedikit." Tentang? "

"Queenela twins "ucapan Ken mengundang tanda tanya dikepala Alfred " Oh,what? It's not like hecs dead? " Apa maksud Ken? Sungguh padahal Ken sendiri yang memberi tahu diri nya tentang Kembaran Queenela dan sekarang apa? Sungguh membingungkan!!

" Gue yakin dia bakalan keluar, em.. Gimana kalo....... " Ken mendekatkan bibir nya dengan telinga Alfred lalu membisikkan sebuah rencana, sedangkan Bryan dan Zay hanya bisa diam tak ingin terlalu kepo.