uno spirito si avvicina a me [END]

Titik terang

Cerita hanya fiksi belaka

Gue gabisa tinggal diam...

"Niel" Panggil olla

"Napa la? " Tanya oniel

"Keputusan kita gimana niel flora gabisa digituin terus, lo ga kasian juga ama freya" Jawab olla

"Mau gimana lagi la" Ucap oniel pasrah

"Oke kita putuskan mantra itu sekarang dari mbah king" Ucap olla menarik tangan oniel

-sesampainya di rumah mbah king-

Spadaa

"Iya kenapa? " Tanya mbah king

"Mbah, kita mau mbah cabut perantara mbah dari temen saya" Jawab olla

"Kenapa kok tiba-tiba? " Tanya mbah king lagi

"Kita gamau membohongi temen aku mbah, cukup sampe sini aja ya mantranya" Jawab olla sambil melihat kedua pasang mata oniel

"Baiklah kalau itu mau kalian" Ucap mbah king sambil memberikan bunga macan kerah

"Ini apa mbah? " Tanya oniel

"Kalian mau temen kalian bebas dari mantra itu kan, jadi kalian harus membawa bunga ini didepan rumah temen kalian itu dan tinggalkan hingga keesokan harinya, setelah itu campurkan air dengan bunga itu terus kalian usap kan ke area wajahnya" Jawab mbah king

"Baik mbah, kalau begitu saya permisi dulu" Ucap oniel

Keesokan harinya...

"La bangun" Tutur oniel melihat temannya yang sedang tidur dgn keadaan kelelahan

"Hmm apasih niel, masih pagi juga" Tanya olla dengan nyawa yang belum terkumpul

"Kita harus kerumah flora, lo lupa la" Jawab oniel sesegera mungkin membangunkan temannya itu

"Iya niel bentar" Balas olla

-sesampainya di rumah flora-

"La ambilin air bunga kemarin di pager depan" Ucap oniel yang sedang mengawasi situasi

"Siap niel" Jawab olla dengan mengambil air bunga di depan pagar

"Yok masuk gue dah ambil air nya" Ajak olla yang sudah membawa sebotol air bunga

...
Tokk tokk tokk
Floraa...

"Iya siapa? " Tanya flora dgn nada orang bangun tidur

"Ini gue oniel" Balas oniel yang sedang kedinginan diluar rumah

"Eh oniel olla, lo ngapain pagi pagi buta udh kesini" Tanya flora tak percaya bahwa teman temannya ada di depan rumah

"Udh panjang ngejelasinnya, gue boleh masuk ga dingin nih flo" Jawab olla yang sudah bergetar

"Masuk dah lo pada" Ajak flora

"Emgnya kalian ngapain sih? " Tanya flora yang terkejut dgn adanya mereka berdua

"Tadi tuh kita lagi perjalanan mau pulang kerumah masing² flo eh ternyata kita kehabisan bensin jadinya kita ga sempet balik" Bohong olla

"Kalian sih ada ada aja, lain kali kalo mau pergi liat dulu tuh bensin" Tutur flora yang sudah muak dgn kelakuan kedua temannya itu

"Ya, flo gue ijin kekamar mandi dulu ya" Ijin oniel

"Oh ya pake aja tuh lagi kosong juga" Balas flora sambil berbincang kepada olla

-dikamar mandi-

Airnya gue taro gayung ajadeh

Toh nanti dia bakal cuci muka

"Niel cepet amat? " Tanya olla memberikan kode

"Iya nih ngapain juga lama² la" Membalas kode yang olla berikan

"Eh kalian disini dulu ya, gue mau cuci muka dulu" Ucap flora sambil berjalan menuju kamar mandi

"Udh gue taruh di gayung airnya pasti nanti dipake buat cuci mukanya" Bisik oniel percaya diri

"Yeye niel" Balas olla mengejek

"Uhh seger bgt guys, tapi tadi pas gue cuci muka kaya ada bunga nya deh, lo ngapain aja niel? " Tanya flora penasaran

"Ahh gue ga ngapa ngapain, barangkali bunga lo noh gugur, ngapain juga lo naruh bunga di kamar mandi" Jawab oniel cemas

"Iya juga ya yaudah sih wir" Ucap flora membuat kedua temannya tertawa

"Yaudah flo gue balik dulu ye" Ucap olla mengajak oniel untuk pulang karena tugas mereka sudah selesai

"Yaudah hati hati dijalan" Balas flora sambil melambaikan tangannya

"Ya flo dadahh" Ucap olla dan oniel barengan

1 hari kemudian

"Flo" Panggil oniel

"Iya napa niel" Tanya flora

"Lo bisa ga balik lurus lagi jangan belok" Tutur oniel

"Maksud lo? " Tanya flora

"Balik lagi suka sama laki-laki jgn sama perempuan" Perjelas oniel

"Bantuin ya" Mohon flora

Yaa

Hai semua i comeback

Kalian gimana kabarnya baik baik aja yah

Oke see you the next part