(BL) Aku Jadi Dewa Dalam Game Horor (Bagian 1)

Chapter 191 - Pabrik Mawar

Para gelandangan membagikan bunga mawar dan menimbangnya.

Tumpukan bunga mawar ini sekitar 1.400 kg. Bai Liu menghabiskan kuota satu hari sebesar 900 kg yang dikumpulkan olehnya dan Liu Jiayi. Selain 360 kg yang tersisa untuk Liu Jiayi, sisa mawar diangkut secara diam-diam ke sini.

Usai membagikan bunga mawar, para gelandangan memandang beberapa orang yang bertugas mengangkutnya dengan kebingungan. “Ada banyak sekali bunga mawar. Apa yang diminta Tuan Bai untuk kita lakukan?”

“Agar bisa meringankan gejala lebih banyak orang sesegera mungkin, Tuan Bai memutuskan untuk mengambil mawar itu sendiri dan membuat parfum untuk dibagikan pada para gelandangan,” jawab seorang pengangkut mawar.

Sebelumnya, jika mereka membahas soal pembuatan parfum, masyarakat pasti kaget karena ini adalah kejahatan. Namun, berdasarkan apa yang telah terjadi sebelumnya, langkah ini adalah hal yang wajar bagi mereka.

Seseorang bertanya dengan bingung, “Apa Tuan Bai sudah mendapatkan resep membuat parfum?”

Ada dua alasan kenapa Pabrik Mawar mempunyai status yang begitu tinggi. Yang pertama adalah metode menanam daun mawar kering yang unik.

Yang kedua adalah resep rahasia Gas Daun Mawar Kering.

Aroma bunga mawar kering yang dipetik pun sangat mudah hilang. Jika tidak diolah dan diawetkan dalam bentuk parfum pada waktu yang tepat, aromanya hanya akan bertahan paling lama beberapa menit.

Butuh lebih banyak waktu untuk mengangkut mawar dari ladang bunga ke pabrik yang ditinggalkan.

Misalnya, aroma bunga mawar yang diangkut ke pabrik sangat samar hingga mereka tidak bisa menciumnya kecuali mereka membenamkan kepala di dalam bunga tersebut. Aroma ini tidak ada artinya bagi para gelandangan yang sekarat ini, apalagi untuk menyelamatkan lebih banyak orang.

Anehnya, produksi parfum sama. Orang-orang tahu bahwa bahan baku utama parfum adalah bunga yang unik dan pembuatan parfum seharusnya mudah.

Sekalipun tidak bisa diperbanyak dengan sempurna, proses dasar pemetikan, penjemuran, pengolahan, dan pengeringan di kompor setidaknya bisa menghasilkan minyak atsiri yang bisa menjaga aroma bahan mentah dalam jangka waktu lama. Selama proses awal seperti ini bisa dilakukan, produk mentah sudah dapat dipromosikan untuk digunakan oleh para gelandangan.

Namun sayangnya, sudah ada upaya yang tidak terhitung jumlahnya dan banyak orang telah mempertaruhkan hidup mereka untuk secara diam-diam meneliti proses pembuatan gas daun mawar kering, menggunakan berbagai metode, namun tidak satupun dari mereka yang mampu menemukan resep yang tepat.

Banyak orang yang mengetahui langkah-langkah dasar pengolahan bunga daun mawar kering. Minyak atsiri kasar yang dihasilkan hanya mampu mempertahankan aromanya hingga setengah jam.

Ini adalah kasus ketika botolnya tidak dibuka. Begitu botol dibuka, aromanya langsung menyebar.

Hanya parfum produksi Pabrik Mawar yang mampu mempertahankan kekayaan aroma mawar dalam waktu lama.

Hal ini menunjukkan bahwa langkah pengolahan selanjutnya sama sekali berbeda dengan tahap pengolahan bahan baku biasa.

“Tuan Bai belum mendapatkan resep rahasianya.” Orang itu menghela napas. “Dia hanyalah seorang pengolah. Dia setidaknya harus berada pada level pembuat parfum untuk mengetahui resep rahasianya.”

Orang yang berbicara pertama itu, yang dulunya bekerja di Pabrik Mawar, berpikir kembali. “Konon…… hanya manajer pabrik yang mengetahui resep lengkap produksi Gas Daun Mawar Kering.”