Disclaimers! • Ignore the typos • Written in Bahasa n English • Sorry for the broken grammar • cerita ini aku buat berdasarkan imajinasi aku sendiri • slight rioncaine • Tidak ada hubungannya dengan irl/ooc Characters di cerita ini • minor dni!
• • • • • • • • • • • •
(n.) The inability to express your feelings
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
💸💥💸
Sudah enam bulan berlalu, rumah bernomor 7709 itu kini hanyalah sebuah rumah tanpa penghuni, Echi dan beberapa anggota- ralat mantan anggota TNF yang masih berada di kota membiarkan rumah itu tidak tersentuh. Awalnya Echi ingin menjual rumah itu atau menggusur nya, tapi ia urungkan niat nya dan membiarkan rumah itu tetap berdiri walau tak pernah di kunjungi.
Walau sudah bubar, nama keluarga hitam atau TNF tidak hilang begitu saja di dunia kriminal terutama di Tokyoverse. Hampir seluruh fraksi di kota itu mengenal atau paling tidak pernah mendengar tentang TNF.
|Friday, 15.30 PM, Tokyo Noir Familia's House|
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
( anggap aja itu lumut :')
Kini Echi berdiri di depan gerbang rumah bernomor 7709 itu sambil bersender di mobil dan tersenyum tipis,Beton putih itu kini berlumut menunjukkan bahwa rumah itu tidak pernah di urus, " kenapa kau bawa aku kerumah ini, chi? Serem banget udah belumut begini lagi " Echi menoleh ke samping melihat sang adik, dan terkekeh.
" Silahturahmi aja, biar lu tau juga ini rumah punya siapa "
" Eh ini rumah yang orang bilang dulu punya mafia kan ya? "
Echi menatap sang adik bingung, " naik mobil deh, jangan ngomong disini " mereka memasuki mobil, Echi membawa mobil Supra milik nya ke suatu tempat cukup jauh dari rumah itu.
