something

128 15 0
                                    

Hufttt...

Aku tidak ingin sekolah besok. Selama seminggu ini setiap pulang sekolah melihat Nelson mengobrol dengan moend. Bahkan sekarang sekolah penuh dengan rumor mereka berdua pacaran.

Dan hingga detik ini dengan bodohnya masih meyakinkan diri bahwa mereka tidak pacaran dan hanya berteman biasa.

Memang kelihatannya seperti itu karna setiap aku mengikuti Nelson ke kantin, moend dan Nelson beserta gank nya akan makan bersama. Tapi moend tidak duduk bersama Nelson, tapi temannya Nelson.

secuil harapanku, semoga Nelson mendekati moend karna ingin menyatukan temannya dengan moend.

Ya mungkin?

Semoga saja..

Hehe..

Tapi ternyata sudah dua bulan ini Nelson selalu bersama moend. Kemana pun aku mengikuti Nelson, pasti selalu ada moend.

Dan kebetulan besok hari ulang tahun moend. Seluruh anak kelas 12 sibuk membahas. Termasuk kelas ku, disini banyak teman-teman moend.

Ughh, senang sekali rasanya pasti jadi moend.

Aku sudah tidak tau lagi mau dibawa kemana perasaan ku pada Nelson. Semakin hari, semakin aku mengetahui fakta tentang dia. Aku semakin minder. Wajar aja, kalo dipikir-pikir kenapa Nelson harus suka sama orang kaya aku ? Wajah ditutupi masker. Beberapa orang sekarang juga mempertanyakan wajah aku gimana, dan mencemooh juga ada, mungkin aku jelek.

Aku pergi ke WC yang sepi dan jarang dipakai sama murid-murid. Bercermin melihat setengah wajahku ditutupi masker, dan sebagian wajahku lainnya ditutupi oleh poni dan rambutku.

Ughh, mata ku bahkan hampir tak terlihat.

Aku tidak tau apakah wajahku dapat dikategorikan sebagai good-looking ?

Kulitku itu putih pucat, pipi ku sangat merah, dan bibir ku pink tipis, mataku warnanya juga biru.

Aku melihat nanar cerminan ku. Mungkin aku saja yang kurang bersyukur.

Saat ingin keluar dari kamar mandi aku mendengar sebuah kerumunan datang. Mungkin 5-6 orang.

"Yaudah kita kadoin moend apaan?"

"Lo nanya gue?"

Itu suara Nelson...

"Gimana kalo Lo nel nanti bawain bunga sama kue buat moend"

Nyessekk bangett. Keputusan aku buat tetap diam di dalam kamar mandi dan dengerin percakapan mereka yang lagi bahas buat hadiah ulangtahun moend. Nelson?

Nelson?

"Yaudah"

Nelson?

Habis dengar kata itu, aku buru-buru keluar. Dan waktu aku buka pintu mereka semua kaget. Aku ga sempat liat wajah Nelson,-

Sakit nyeri banget hati Nigthd, sepanjang jalan megang dada sambil meringis. Aku telat masuk kelas dan ditanya guru kenapa.

Aku jujur tentang aku yang ngerasa sakit, alhasil aku disuruh ke UKS buat istirahat.

Di UKS, aku berusaha ga nangis tapi ga bisa, aku tetap nangis. Sakit banget rasanya. Mikir yang baik-baik juga ga bakal bisa, ini udah ketahuan banget Nelson suka sama moend.

Aku nangis tanpa suara, nyiksa banget. Nigthd sesak nafasnya, tenggorokan Nigthd sakit banget. Baru juga jalan 2 bulan suka sama Nelson.

Emang ya suka sama orang kaya dia ga bisa sembarangan, harus kuat mental.

'CRUSH' (Beaconcreamxnightd)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang