bagian dua

1.1K 11 80
                                    

 " yak! hyung! berhenti membanting pintu seperti itu!!!" hardik jonghyun kesal. onew mengabaikan kata-kata jonghyun dan langsung masuk ke kamarnya. 

 onew membanting tubuhnya di kasur. taemin yang sedang bikin PR di meja belajar menoleh kearah onew. datang-datang sudah marah-marah, sepertinya ada yang tidak beres.

 " ada apa sih?" tanya taemin sambil masih sibuk memecahkan soal matematika.

 " menyebalkan sekali manajer bawel itu!! aaarrghhh"

 " kenapa?? udah daripada marah-marah, mending bantuin aku bikin PR ya hyung? ayuk ah, susah nih" 

 onew menghela nafas. pipinya menggembung.

 " baiklah sebutkan soalnya" 

" diketahui hasil pengukuran panjang sutau benda 12,5 cm. ditanya pengukuran terkecil, salah mutlak, salah relatif, sama persentase kesalahannya. pengukuran terkecil 0,1 cm ya? terus salah relatifnya gimana?"

onew memejamkan matanya, berusaha membuka memori-memori saat ia SMA dulu.

 " ah, ne. kau sudah dapat salah mutlaknya?"

 " belum"

 " salah relatif bisa dicari kalau salah mutlaknya udah dapet. kamu hafal rumusnya kan?"

 " ne" srat sret srat sret suara pensil taemin menggores kertas. 

 " bagaimana? sudah?"

 " ne, salah mutlak itu pengukuran terkecil dibagi seperdua kan? hasilnya 0,05 bener nggak hyung?"

 " ne. kau itu pintar. lalu cari salah relatifnya, pakai rumus salah mutlak per hasil pengukuran. jadi 0,05 per 12,5 ne?"

 " ne, jadinya 0,004 ya hyung?"

 " hmm.. ne. lalu cari persentase kesalahannya udahkan tinggal gampang?"

taemin menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal

 "itulah. pas penjelasan itu...aku tertidur" lalu taemin nyengir

 " hayah, dasar.. begini, persentase kesalahan dicari pake rumus salah relatif kali seratus persen, arraseo?"

taemin mulai mencoret-coret bukunya. onew memejamkan matanya ringan. ia masih kesal dengan keputusan sMent yang memperbolehkan pihak pengiklanan untuk memperpanjang kontrak. 

 onew mengalah pada pikirannya. baiklah, tapi setidaknya jangan dengan wanita salju yang tadi menghina kekasihnya ayam itu.

 " hyung! jawabannya 0,4% bukan?"

 taemin membuyarkan lamunan onew dan spontan mengangguk.

 " ah, selesai juga. gomawoyo hyung" taemin lalu memasukkan buku-buku dan alat tulisnya ke dalam tasnya. lalu ia menghampiri onew dan duduk di tepi kasurnya.

 " ngomong-ngomong, kau kenapa? wajahmu terlihat sedang kesal"

onew mendengus dan memiringkan badannya.

 " aku kesal sekali. manajer bawel memperpanjang kontrakku dengan iklan McD itu!"

 " lho? kenapa bisa? lalu bagaimana yeoja bintang iklan baru itu? dia cantik?"

onew mendengus lagi. 

 " cantik sih, tapi kau tahu? dia itu seperti siluman salju! baru pertama ketemu saja aku sudah ilfeel. gimana engga? pas aku dateng, dia tuh lagi mainan salju. di bulet-buletin, dipegang-pegang, idiih masa kecil kurang bahagia banget!" cerocos onew. lalu onew duduk di samping taemin.

that's not my name !!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang