Suasana tiba tiba menjadi panas Saat Jihoon membanting Buket bunga dan Coklat di hadapan Yoona
" Jangan bentak bentak Yoona Lo bisa tanyain secara baik baik kan " Ucap Jaehyuk menengahi
" Ada ada sih bang " Tanya Yoona kepada Jaehyuk
" Ada yang ngirim buket bunga sama coklat ke kamu Tadi abang yang nerima Pas mau nanya ini dari siapa Pengantar bunga nya udah pergi duluan Kamu tau ini dari siapa " jawab Jaehyuk
Yoona melihat dengan detail buket bunga dan Coklat tersebut Pantas saja Jihoon marah karna note di buket bunga tersebut
" Aku nga tau bang " Ucap Yoona
Jaehyuk menghela nafas lelah Sedangkan Jihoon masuk ke dalam rumah Karna tidak mau amarah nya meledak di hadapan teman teman nya
" Kalau gitu kita semua pamit pulang Makasih buat semua nya " Ucap Hyunsuk kepada Yoona
Sudah tertebak oleh Hyunsuk pasti Jihoon akan mencecar beberapa pertanyaan kepada Haruto
Apalagi Haruto Notaben nya pernah menyukai Yoona Dan Punya masalalu buruk terhadap Hubungan Jihoon dan Yoona
" Sama sama bang , Maafin Jihoon jadi buat kalian nga nyaman di sini " Jawab Yoona
" Nga kok Yoon , Kalau ada apa apa Hubungin kita Selesain dengan kepala dingin Ya Yoon " Ucap Hyunsuk
" Abang pamit pulang Yoon Masalah itu selesain sama kalian berdua dulu Abang takut nya ikut campur urusan kalian Kalau ada apa apa hubungin abang " Timpal Jaehyuk
Yoona tersenyum sembari mengangguk
Setelah teman teman nya pergi
Yoona masuk ke dalam rumah untuk menemui Jihoon
" Dad jangan marah , Aku nga tau siapa yang ngirim " Ucap Yoona
" Jangan pura pura , Atau kamu punya selingkuhan " Jawab Jihoon
" Isss dad , Masa aku selingkuhin daddy sih " Ucap Yoona
Tiba tiba Ponsel Jihoon berbunyi Ternyata panggilan telepon dari tuan park
" Hallo yah , Ada apa " Ucap Jihoon kepada Tuan park
" Yoona udah terima buket bunga sama coklat nya belum Itu ibu kamu yang beliin Sekarang kan Hari kasih sayang " Jawab Tuan park
Jihoon menahan tawa nya Masih belum menjawab ucapan Tuan park
" Hallo ji " Ucap Tuan park
" iya yah udah kok , Bilangin sama ibu makasih ya " Jawab Jihoon
" Nanti ayah sampein ke ibu kamu Nanti malem bisa kan kamu ajak Yoona buat makan malem bersama Udah lama Juga kalian nga ke sini " Ucap Tuan park
" Bisa , Nanti Jihoon sama Yoona ke sana Yah Kalau Gitu udah dulu ya " Jawab Jihoon
" Iya " Ucap Tuan park sembari mematikan sambungan telepon nya
Jihoon tertawa sembari melihat ke arah Yoona Lalu menghampiri Yoona yang sedang duduk di sofa
" Maafkan pangeran , Wahai tuan putri " Ucap Jihoon kepada Yoona
" Minta maaf buat apa " Jawab Yoona
" Itu buket bunga sama Coklat dari ibu Spesial untuk menantu kesayangan nya " Ucap Jihoon sembari tertawa
" Apa kata aku dad , Mana mungkin aku selingkuhin daddy Hari kasih sayang pun daddy nga inget " Jawab Yoona sembari mencubit perut Jihoon
Sungguh Yoona sangat kesal dengan Jihoon Setiap ada masalah pasti tidak mau mendengar penjelasan orang lain
" Kamu mah kdrt mulu " Ucap Jihoon
" Biarin , Orang Daddy nya ngeselin banget " Jawab Yoona
" Baby alesan apa sih kamu mau bertahan sama aku sampe sekarang " Tanya Jihoon kepada Yoona
" Karna uang " Jawab Yoona sembari tertawa
Itu membuat wajah Jihoon menjadi masam
" Karna cinta lah dad " Timpal Yoona
Jihoon tersenyum lalu mencium bibir Yoona sekilas
Jihoon dan Yoona menghabiskan waktu mereka dengan mengobrol bersama
Sesekali juga Jihoon menjahili Yoona Yang langsung mendapat geplakan dari Yoona
●●●
Waktu menujukan pukul 04.30 sore
Jihoon dan Yoona sudah bersiap siap untuk pergi ke rumah keluarga Park Sembari membawa Buket bunga untuk di berikan kepada Tuan park dan Nyonya Park
Jihoon dan Yoona sengaja datang sore Karna ingin memasak untuk makan malam mereka nanti
Ini ide dari Jihoon sebagi hadiah di Hari kasih sayang untuk kedua orang tua nya
Sebelum nya Jihoon bingung untuk memberikan hadiah kepada kedua orang tua nya Jika memberikan barang pasti akan sia sia Yang Saat ini Tuan park dan Nyonya park butuhkan adalah waktu bersama keluarga
Tuan park dan Nyonya park pernah berbicara kepada Jihoon jika mereka selalu kesepian di rumah yang begitu besar ini
Walapun di sini banyak maid dan Penjaga rumah Tapi tetap saja yang mereka mau berkumpul bersama keluarga Apalagi mereka hanya mempunyai anak tunggal yaitu Jihoon
Sesampai nya di rumah keluarga park Jihoon dan Yoona di sambut baik oleh maid dan penjaga rumah
Maid sempat tidak memperbolehkan Tuan dan Nona nya untuk memasak di dapur Karna takut Tuan park dan Nyonya park marah Jika terjadi sesuatu yang tidak di inginkan
Namun setelah mendengar penjelasan Jihoon Maid itu pun memperbolehkan mereka memasak di dapur Sembari memperingati mereka untuk hati hati
Jihoon dan Yoona mulai berkutat dengan alat alat dapur Rencana nya mereka akan membuat makanan italia
Untung saja tadi kedua orang tua Jihoon sedang berada di luar Jadi mereka agak leluasa
Jujur saja Jihoon ingin sekali tinggal bersama Tuan park dan Nyonya park untuk menemani mereka agar tidak kesepian
Tapi untuk sekarang Jihoon harus menghilangkan ego nya sendiri Karna sekarang Jihoon sudah mempunyai keluarga sendiri
Harus mandiri dan tidak mau menyusahkan kedua orang tau nya itu lah prinsip Jihoon
Seperti nya malam ini akan menjadi malam bahagia bagi keluarga park Bisa berkumpul di hari kasih sayang bersama anak dan menantu Semoga di tahun depan ada Jihoon junior yang ikut bergabung bersama mereka .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
