Geya mengeliat kecil di dalam tidurnya, sesekali keningnya mengkerut-merasa ketakutan
"Mah.."
Kalindra menoleh, mengelus rambut gadis itu lembut "tidur"
Geya kembali tenang, dengan Kalindra yang berdiri ingin pergi tapi tersentak saat tangan nya di tahan. Tiba-tiba
"Mah jangan tinggalin geya" setetes bening jatuh di ujung matanya
"Geya takut.."
Menghela nafas pelan, Kalindra ikut naik dan memeluk dirinya-memberi kehangatan
"Gak papa. Ada saya di sini" tangan nya kembali terulur mengelus punggung geya, dengan mata menyedu tanpa sadar
Dia bener-bener trauma sama masa lalu nya..
Ting!
Garis wajah Kalindra berubah dingin, dengan tatapan tajam
'tuan sepertinya orang di masa lalu itu kembali datang untuk menghabisi keturunan algara'
*******
Geya menoleh kanan-kiri, tak ada siapa-siapa di kamar
ia terdiam beberapa saat, menatap setiap inci kamar Kalindra
Ko gue bisa di sini sih?
ia memijit pelipisnya-mengigat kejadian semalam
"Ck! phobia sialan" menyibak selimutnya, geya beranjak-ke kamar mandi membersikan tubuh nya
*******
Geya berjalan-ke belakang mansion, menatap keindahan senja selepas hujan tadi.
Senyum nya tertarik ke atas, dan berjalan mendekati pohon yang besar
"Woahh" mulutnya sedikit terbuka, menatap mangga-mangga muda yang sudah tumbuh lebat "ini kalau di rujak, behhh" ia tanpa menjilat bawah bibir nya
"Tapi manjatnya gimana ya?" geya menoleh kanan-kiri, mencari tangga
Tapi tak ada.
Lalu mulai berjalan mendekat ke pohon, tatapannya jatuh pada beberapa batang kayu kecil-yang bisa di jadikan tanjakan
ia mulai naik, dengan tangan mulai menggenggam erat ranting yang masih kokoh
"YEY gue bisa " Seyum nya mengembang, duduk di batang pohon besar "wah, gue kayaknya udah cocok deh berteman sama itromen"
ia perlahan mendekati buah mangga yang sudah mau jatuh "emm wangi "
"ini kalau pake masako, cabe, Ama gula merah. Beh enak banget "
Tangan nya dengan lihai, mengambil satu-persatu buah yang ada di dekatnya
"Non geya "
Reflek menoleh, geya melambaikan tangan nya semangat "biii "
Bi jana menoleh "astaga non GEYA!!" Wanita itu mendekat-panik "non, aduh. Non turun "
KAMU SEDANG MEMBACA
KALINDRA
Teen Fiction"Om jangan Nikah sama geya, body geya kecil, nggak bakal nafsu deh" -geya zafa Argadana "Makanya saya nikahin, nanti saya gedein biar saya nafsu" -Kalindra argantara ****** Geya zafa Argadana-gadis manis yang di kenal ceria, penurut, dan kalem...