Dijodohkan Dengan Gus

✨Bab 6✨

* Pagi pukul 03.00 *

• Rasya sudah bangun dari tidurnya •

Rasya : " Kira kira Naura sudah bangun
belum ya, lebih baik aku cek
deh kekamar sekalian sholat
tahajud "

• Rasya pun pergi ke kamar •

* Di kamar *

Rasya : "Kayak nya dia belum sadar deh,
Yaudah deh besok pagi saya
panggilin dokter kalo dia belum
bangun juga, lebih baik
sekarang saya sholat tahajud
dulu deh keburu adzan subuh "

• Rasya pun pergi menuju kamar mandi untuk wudhu dan langsung pergi sholat tahajud di kamar •

• Rasya pun sudah selesai sholat tahajud dan langsung berzikir sambil menunggu adzan subuh •

* Di kamar no 4 *

Ustadzah : " Anak anak ayok bangun "

Adara : " Iya ustadzah "

Vio : " Iya Ustadzah "

Naila : " Iya ustadzah "

Ustadzah : " kalo begitu ustadzah keluar
ya soalnya saya juga mau
bangunin yang lain "

Naila : " Iya ustadzah "

Adara : " Iya ustadzah "

Vio : " Iya ustadzah "

Ustadzah : " Assalamualaikum "

Naila : " Waalaikumsalam "

Adara : " Waalaikumsalam "

Vio : " Waalaikumsalam "

• Ustadzah pun keluar dari kamar no 4 dan langsung membangun siswa lain nya •

Adara : " Yaudah yuk kita siap siap "

Naila : " Eh tunggu dulu kita kira Naura
sudah kembali belum ya "

Vio : " Kayak nya belum deh "

Adara : " Yaudah yuk kita liat "

Vio : " Yok "

Adara : " Ayok "

Naila : " Ayok "

• Mereka pun pergi menuju kasur Naura •

Vio : " Tuh kan belum balik dia "

Adara : " Iya juga yah "

Naila : " Kayak nya dia izin pulang deh "

Adara : " Iya deh kayak nya "

Vio : " yaudah yuk kita siap siap untuk
sholat tahajud dan sholat subuh "

Naila : " Ayok "

Adara : " Ayok "

• Mereka bertiga pun siap siap untuk sholat tahajud dan sholat subuh dan mereka langsung pergi menuju masjid, dan langsung melakukan ibadah sholat •

* Pukul 03.30 *

• Akhirnya Naura pun bangun •

Naura : " Aduh kenapa kepala ku pusing
banget " Sambil memegang
kepala nya

Rasya : " Naura kamu sudah bangun "
Sambil melihat ke arah Naura

Naura : " Iya kak saya sudah bangun "

Rasya : " Ohh okey, sekarang gimana
keadaan kamu "

Naura : " Kepala ku rasanya sakit kak "