Halo semua ini gue balik lagi bawain cerita baru,dari judul kalian tau kan gimana endingnya nanti, kalo ga suka JUST STOP READING
-HAPPY READING-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HARASYA ALEXANDRA 17 TAHUN
HARASYAHpemuda tinggi dengan penampilan yang ceria tapi memiliki banyak rahasia dan masalah tersendiri anak dari keluarga alexsa devantara pengusaha company yang lumayan terkenal -- Pagi hari yang cerah, dengan matahari yang silau di tambah angin yang sejuk membuat siapa pun tanang
Tapi tidak dengan harasya pagi ini dia sudah di pukul ayah nya sebanyak 2 kali sungguh sakit rasanya
Harasya panggil saja namanya hara pemuda dengan kepribadian ganda itu sedang duduk di taman belakang sekolah nya sunyi, belum ada murid lain yang datang
Sekolah masuk tepat jam 7 pagi tapi hara datang pada 1 jam sebelum pelajaran dimulai
Satu butir air mata mengalir di pipinya mengingat kejadian dimana dia di tendang ayahnya sendiri, tidak sakit, dia lebih sakit saat ibunya yang berusaha membela nya malah ikut terseret
Ingin rasanya hara menyerah tapi dia tidak bisa, dia selalu diremehkan oleh ayahnya sendiri tidak luput dari kisah masa kecilnya yang selalu banyak air mata
Pemuda itu menatap pohon yang ada di atasnya melihat burung yang sedang bersama keluarga nya saling menjaga satu sama lain
Dadanya sesak, dia iri dengan orang yang mesra dengan keluarga nya berfoto, memotong kue saat ulang tahun, dan bercanda saat waktu luang
"Ada apa sama kehidupan gue, gue gagal jadi anak, gue gagal jadi Pasangan yang sempurna"
Hara menunda setelah itu berdiri hari tempatnya dia berjalan menuju kamar mandi untuk membilas muka nya untuk menutup sedih nya
"Huffff,, berapa lama lagi topeng ini bakal pecah" dia melihat dirinya di cermin lalu tersenyum, miris ada senyuman ceria tapi luka yang sebenarnya yang nampak
Sudah selesai dengan itu hara berjalan melewati koridor kelas 11 menuju kelasnya di atas
Ya hara kelas 12 dengan umur nya yang 17 ayahmu maksudnya ibunya menyekolahkan hara terlalu cepat, tidak papa dia sebentar lagi akan bertambah usia menjadi 18 tahun
Saat sedang berjalan pundak hara di tepuk oleh orang yang dia sebut sahabat seperjuangan nya itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
