LOVE IN PARIS SEASON 2 - YOONMIN GS END

16

Saga kini sudah di bawa ke ruang rawat VIP, Jimin menggenggam tangan Saga yang terbebas dari selang infus.
"Kak Saga cepat bangun ya...aku tahu kakak adalah laki laki yang kuat, jujur kak aku mencintai kakak sejak pertama kali bertemu kakak, tapi aku malu untuk mengatakan yang sebenarnya, kakak cepat sadar ya, aku kangen sama kakak, hiks...hiks...hiks" tangis Jimin
Saga pun menitikan air matanya, tapi Jimin tidak menyadarinya.

Di alam bawa sadar

Saga kini tengah duduk di sebuah taman yang indah penuh dengan bunga bunga.
"Di mana aku" gumam Saga
"Saga/Hyung" panggil sebuah suara
Saga pun mendongakan terkejut melihat, So Hyun, Jihyun dan Yoongi tersenyum.
"Appa, Eomma , Yoongi" kata Saga menghampirinya
Jihyun pun langsung memeluk Saga, Saga merindukan mereka.
"Saga, anak eomma, sudah besar dan tampan" ucap Jihyun
"Eomma, appa , Yoongi aku merindukan kalian" ucap Saga menangis
"Kami juga merindukan mu boy" jawab So Hyun memeluk Saga
"Hyung, apa kabar" ucap Yoongi
"Yoongi kau kah itu" kata Saga
"Iya hyung ini aku Yoongi adik kembar mu" jawab Yoongi memeluk Saga
"Aku tidak menyangka aku bertemu dengan kalian, aku benar benar merindukan kalian, bolehkan aku ikut kalian, ku mohon bawa Aku " ucap Saga
"Tidak bisa sayang, kau belum waktunya untuk ikut kami nak" jawab Jihyun
"Tapi aku ingin ikut bersama kalian" ucap Saga
"Boy dengarkan appa, hidup mu masih panjang nak, kau harus bahagia, karena kau berhak bahagia, kami di sini akan melihat mu dari sini" jawab So Hyun
"Tapi appa..." ucap Saga terpotong
"Hyung, yang di katakan appa benar hyung, hidup mu masih panjang, kau harus bahagia hyung, aku juga minta satu padamu hyung, tolong jagain Jimin dan bahagiakan Jimin, gadis yang aku cintai, aku tahu hyung juga mencintai Jimin, begitu juga Jimin dia mencintai mu hyung" kata Yoongi
"Apa itu tidak papa, apa kau tidak marah dan membenciku, jika aku mencintai gadis yang kau cintai" ucap Saga
"Tidak Hyung, aku tidak marah padamu hyung dan aku tidak membencimu, justru aku senang dan aku bersyukur jika Jimin bersama mu hyung, dunia ku dan dunia nya itu berbeda, aku tidak bisa menjaganya dan membahagiakannya, cuma kau yang bisa membuatnya bahagia, aku akan lebih percaya padamu daripada dengan pria lain, jadi Hyung aku meminta tolong padamu bahagia kan Jimin dan jangan tinggalkan Jimin" ucap Yoongi tersenyum gummy
"Nak kembalilah mereka pasti menunggu mu" kata So Hyun
"Baiklah" jawab Saga
"Ikuti cahaya putih itu ya nak, kami akan menunggu mu di sini" ucap Jihyun
Cahaya putih itu menyedot Saga untuk kembali ke dunia.

Tubuh Saga mengalami kejang kejang membuat Jimin panik dia pun memencet tombol darurat.
"Kak Saga ku mohon bertahan lah, jangan tinggalkan aku... Hiks...hiks...hiks..." tangis Jimin
Dokter pun beberapa perawat pun memasuki ruangan Saga untuk menangani Saga.
"Nona sebaiknya anda keluar", ucap Perawat
" tapi aku ingin di sini"jawab Jimin
"Kami akan melakukan yang terbaik" ucap Perawat pun menutup pintunya.
Jimin menangis terduduk di bangku, Jimin benar benar takut kehilangan Saga.
"Tuhan tolong jangan ambil kak Saga, aku benar benar mencintainya hiks...hiks...hiks" tangis Jimin
Galang dan Thea pun menuju rumah sakit, dan melihat Jimin menangis.
"Jimin" panggil Thea
"Om tante" ucap Jimin
Thea langsung memeluk Jimin erat,Jimin menangis di pelukan Thea.
"Apa yang terjadi?" tanya Thea
"Tadi Kak Saga mengalami kenjang kenjang, lalu sekarang di tangani oleh dokter... Hiks...hiks...hiks" jawab Jimin menangis dan Thea memeluk erat Jimin

Dokter pun keluar dari ruangan Saga, Galang, Thea dan Jimin menghampiri Dokter.
"Bagaimana keadaan putra ku?" tanya Galang
"Pasien sempat mengalami henti jantung, tapi sekarang sudah stabil, kita tinggal menunggu pasien untuk sadar" kata Dokter
Galang, Thea dan Jimin sempat lemas, tapi setelah mendengar penjelasan dokter mereka lega.
"Baiklah terima kasih dok",ucap Galang
" sama sama saya permisi"jawab Dokter
Dokter pun meninggalkan mereka bertiga, mereka pun memasuki ruangan Saga dan menatap sendu Saga. Thea pun mengelus kepala Saga lembut.
"Cepat sadar ya nak, dan jangan tinggalkan kami" ucap Thea
Galang pun mengusap bahu Thea, Jimin pun duduk di samping ranjang Saga.
",makasih kakak sudah mau bertahan.. Kakak tahu, aku takut banget kakak meninggal kan ku seperti kak Yoongi, aku gak mau itu terjadi, katakan saja aku egois tapi aku benar benar gak mau kehilangan kakak, kakak adalah segalanya untuk ku...ku mohon kakak buka matamu" ucap Jimin menangis.

Bersambung