02

2 2 0
                                    

Aku kembali lagi
Pada embun dan pagi
Awan berarak indah
Picu tenang pada hati yang gundah

      Selamatkan diri, hati
      Serta kewarasan yang hampir mati
      Sebenarnya, dunia bukan pelakunya
      Seseorang bak raja dalam imajinasi semata

Di genggamnya belati pada setiap kata
Dalam diam aku menerima
Menahan luka
Menopang garis lengkung dibawah mata

      Sesekali aku kembali
      Membawa wajahku pada indahnya awan
      Siapa sangka, ujung mataku berair
      Menahan hal gila bernama tawa

Sekuat itu,
Gigi mengkhianati bibir
Membuatnya biru
Hingga mataku kering oleh air

darikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang